Jumat, 30 Oktober 2015

Berburu Seni Ukir Khas Indonesia


Anda pengin berwisata sembari mencari peluang berusaha? Mungkin Anda tertarik berdagang benda-benda seni khas negara kita. Indonesia, terkenal memiliki beragam hasil kerajinan tangan yang menarik dan memiliki daya jual yang tinggi. Seni ukir misalnya, banyak daerah di Indonesia yang tersohor memiliki

Menurut sejarah, bangsa kita telah menggeluti seni ukir semenjak zaman neolitik, yaitu di sekitar tahun 1500 SM. Kala itu, nenek moyang kita telah membuat ukiran di kerajinan berbahan dasar tanah liat, kayu, batu maupun kulit, dengan pola yang masih sangat sederhana. Contoh buktinya, adalah nekara (gong perunggu) yang ditemukan pada gunung merapi di Bima dan buyung perunggu dari Kerinci. Nah, seiring berjalannya waktu, masyarakat kita semakin terampil memainkan jarinya untuk membuat hiasan indah ini.

Ukiran Jepara
Adalah salah satu yang sangat terkenal di Indonesia. Salah satu ciri khas dari ukiran Jepara adalah motif jumbai atau ujung relung dengan daun berbentuk kipas yang terbuka dan ujung daunnya meruncing. Kabarnya, Jepara sudah mengekspor hasil kerajinan tangan ini hingga ke 105 negara, seperti beberapa negara di Asia, Eropa, Amerika Serikat dan Australia.
Image: ranjangtidur
Ukiran Palembang
Jika jalan-jalan ke Palembang, mampirlah ke daerah 19 ilir untuk melihar sentra penjualan ukiran khas Palembang. Ukiran Palembang memiliki warna khas yang ‘ngejreng’, yaitu emas dengan motif yang dipengaruhi oleh kebudayaan Tiongkok. Biasanya, bergambar bunga teratai dan melati. Ukiran ini, selain pada perabotan rumah tangga, biasanya akan Anda lihat pada hiasan dekorasi pelaminan adat Palembang.
Image: palembang-tourism

Ukiran Bali
Bali memang terkenal dengan hasil kerajinan tangannya. Rasanya, segala macam benda yang tadinya biasa saja, bisa disulap menjadi indah lewat tangan-tangan terampil masyarakat Bali. Bali memiliki banyak jenis ukiran, misalnya jenis pepatran yang bercorak bunga, jenis kekarengan yang bermotif hewan atau jenis keketusan.

Ukiran Toraja
Ukiran khas dari Toraja ini memiliki warna-warna yang cerah dan masing-masing motif ukirannya memiliki arti. Misalnya, neq limbongan yang bermakna sumber mata air yang tak pernah kering sehingga menjadi sumber kehidupan. Atau, paqbarre allo, yang berarti ilmu pengetahuan yang menyinari bagaikan matahari. Indah, ya?


Nah, itulah beberapa contoh ukiran dari Indonesia yang terkenal. Mungkin Anda tertarik untuk menjadikannya hiasan di rumah Anda atau menjadikannya sebagai bisnis?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar