Rabu, 27 Januari 2016

Wisata Air Seru di Indonesia (Part 1)


Anak-anak Anda senang main air? Kalau mengajak mereka bermain ke kolam renang biasa, sih, rasanya tidak ada yang istimewa, ya. Nah, jika ingin membawa mereka berlibur ke wahana air yang jauh lebih menarik, berikut informasinya untuk Anda.

Jogja Bay
Liburan ke Jogja? Mengusung tema Adventure Pirate Waterpark, kabarnya, ini adalah wahana air terbesar, terlengkap yang yang tercanggih di Indonesia. Waterpark ini baru saja diresmikan di penghujung tahun 2015 lalu. Lokasinya berada di Desa Maguwoharjo dan luasnya mencapai 7,7 hektare. Katanya, sih, tema-tema yang digunakan di sini, terinspirasi dari taman air yang ada di Orlando dan Bali.

Terdapat 19 tema di Jogja Bay, dengan unggulannya adalah wahana How to survive in stunam and earthquake. Tidak cuma main air dan berenang, di tempat ini juga ada kegiatan edukasinya, yaitu, Anda bisa belajar bagaimana cara menyelamatkan diri ketika terjadi gempa bumi dan tsunami. Biaya masuknya, beragam, disesuaikan dengan golongan usia namun tak ada yang lebih dari Rp 100.000 per orangnya.
Image: liburmulu

New Kuta Green Park
Di sini, selain beragam permainan air, juga tesedia lokasi outbond. New Kuta Green Park seluas 5 hektare dan berada di Jl Raya Uluwatu, Kuta Selatan, Pecatu Indah Resort. Seluncuran dan kolam obak adalah contoh permainan yang bisa Anda nikmati. Sama dengan yang ada di Jogja, biaya masuk ke taman air ini juga terbilang terjangkau, tak sampai Rp 100.000 per orang.

Snowbay
Ya, Jakarta memang memiliki begitu banyak tempat wisata. Snowbay, hanyalah 1 di antaranya. Snowbay adalah water park yang bertempat di Taman Mini Indonesia Indah. Pas sekali, ya, setelah berpanas-panasan mengelilingi TMII, menceburkan diri ke kolam renang yang sejuk. Lagipula, dengan ke sini, Anda bisa mendapatkan liburan yang cukup lengkap, kan?

Hampir seluruh area Snowbay, diberi hiasan yang mirip salju, memang, jenis permainannya tak terlalu banyak seperti di Atlantis Water Adventures, Ancol, tapi juga dijamin seru, deh. Oh, ya, jika datang ke sini pada hari libur, biayanya akan sedikit lebih mahal, ya.

Itulah 3 contoh arena wisata air yang bisa menjadi referensi berlibur keluarga Anda.



Selasa, 26 Januari 2016

Wisata ke Taman-taman di Jakarta


Mengisi waktu luang atau masa liburan, tak selamanya mesti pergi jalan-jalan jauh. Tak juga harus pergi ke bioskop atau pusat perbelanjaan. Taman misalnya, adalah alternatif tempat wisata lainnya. Taman juga biasa dipilih masyarakat untuk sekadar jajan atau nongkrong sepulang sekolah atau kantor. Kebetulan, di Jakarta, banyak sekali taman yang tersedia.

Taman Menteng
Taman yang berlokasi di Jl Hos Cokroaminoto ini seringkali dijadikan tempat berkumpulnya suatu komunitas atau anak gaul Jakarta. Di taman ini, fasilitasnya sudah cukup baik. Tak hanya sekadar tempat untuk nongkrong, di sini Anda juga bisa bermain futsal dan basket. Taman bermain anak pun sudah tersedia. Bahkan tak jarang, Taman Menteng juga dijadikan spot untuk berbagai acara, mengingat posisinya yang strategis dan ukurannya yang luas.
Image: jakartakita

Taman Suropati
Di kalangan anak muda, taman ini lebih dikenal dengan sebutan Tamsur dan berada tidak jauh dari Taman Menteng. Tamsur sama terkenalnya dengan Taman Menteng. Sore hari adalah waktu yang tepat untuk datang ke taman ini, selain sejuk, di sini juga banyak didatangi oleh komunitas tertentu. Ada yang bermain musik atau sekadar menikmati air mancur. Di seberang jalannya, juga ada taman cantik dengan tumbuhan mini yang ditata dengan rapi.

Minusnya, jika Anda membawa kendaraan, susah untuk mencari tempat parkir dan semrawut sekali, biaya parkir pun terkadang mahal dan seakan-akan tarif yang ditentukan asal-asalan. Selain biaya parkir, jajan di sini juga mahal. Secangkir kopi sachet-an biasa saja, bisa dihargai Rp 5.000 atau bahkan lebih. Itu, sih, sama saja dengan membeli kopi sachet sebanyak sekotak, ya.

Taman Ayodya
Taman Ayodya, atau Taman Barito. Karena memang letaknya di kawasan Barito. Jika Anda masih ingat, taman ini dulunya adalah tempat deretan kios penjual ikan dan aquarium Barito yang dibongkar. Taman ini difasilitasi dengan gazebo untuk tempat bersanatai, ada juga air mancur di tengahnya. Banyak juga, nih, yang memanfaatkan Taman Ayodya untuk tempat foto-foto. Namun sayang, keadaan taman ini tidak terawat dan kotor, jadi tidak heran kalau taman ini sepi pengunjung.

Taman Situ Lembang
Hanya namanya saja, tapi taman ini adanya di Jakarta, kok, tak jauh dari Taman Menteng. Danau buatan di sini sering dijadikan tempat memancing. Dulu, taman ini biasa dijadikan tempat syuting film Warkop DKI. Taman yang memiliki arena bermain ini, entah kenapa suka dijadikan pelajar sebagai tempat untuk bolos.

Nah, Anda mau ke taman apa, nih, akhir pekan ini?

Senin, 25 Januari 2016

Berwisata Sekaligus Belajar di Watu Lumbung Parangtritis


Salah satu objek wisata yang sedang ramai diminati di Jogjakarta adalah kawasan wisata edukasi bukit Watu Lumbung. Bukit ini berada di sebelah utara Pantai Parangtritis, Kretek, Bantul.

Menurut informasi, awal mula dari kawasan ini adalah ide dari seseorang yang ingin memberdayakan masyarakat sekitar dengan mengubah hutan jati ini menjadi kawasan wisata alam. Di sini, terdapat bangunan-bangunan sederhana dari bambu yang digunakan untuk menikmati keindahan Parangtritis. Keindahan sore hari adalah yang paling ditunggu-tunggu oleh wisatawan

Tak sekadar menikmati panorama, di sini juga menyuguhkan wisata edukasi. Misalnya, Anda bisa membaca buku di perpustakaan yang disediakan atau membantu menanam pohon. Nah, dibalik kegiatan tersebut, ada hadiah yang menanti, berupa makanan, minuman atau merchandise gratis. Misalnya, ada satu kedai yang memiliki program donasi buku. Jika Anda membawa minimal tiga buah buku bacaan, maka Anda akan mendapat teh, pisang dan tahu cocol segara gratis.

Kabarnya, di sini Anda bisa memasak sendiri, bahkan saling membantu memasak dan mencuci piring.

Suka wisata kuliner? Bisa juga, nih. Beragam jenis hidangan khas pedesaan dijual di sini, misalnya sate dan susu. Jika ingin menghabiskan waktu lebih lama, datanglah pada hari jumat. Di jumat malam, ada persembahan musik akustik di sini. Alunan musik ini menemani pengunjung menikmati indahnya langit di atas bukit pada malam hari. Jika ingin menginap pun bisa, tersedia cottage dan camping ground.

Memang tak ada kemewahan di area wisata ini, namun nilai edukasi, pemandangan yang indah bisa menjadikan liburan Anda menjadi istimewa.


Hati-hati ketika menaiki bukit, karena jalanannya licin dan di malam hari, masih minim penerangan. Jangan lupa membawa pakaian hangat, ya, di malam hari, suhunya cukup dingin.

Image: brilio

Minggu, 24 Januari 2016

Berselancar di Pantai Keramas Gianyar


Pantai Keramas, sesuai dengan namanya, pantai ini berada di Desa Keramas, Biahbatu, Kabupaten Gianyar. Dari Kota Gianyar, untuk ke pantai ini berjarak 6 km saja. Untuk lebih memudahkan Anda, carilah Bali Safari and Marine Park, yang lokasinya tak jauh dari Pantai Keramas.

Di balik nama Pantai Keramas, ternyata ada sebuah cerita, loh. Awalnya, nama pantai ini adalah Pantai Kuramas, bukan Keramas. Katanya, dulu di sini banyak kura-kura yang datang untuk bertelur, makanya disebut dengan Kuramas. Namun setelah itu, namanya berubah menjadi Keramas karena banyak kera yang sayangnya sekarang ini sudah menghilang.

Pantai yang juga memiliki nama lain Komune Beach ini, sebetulnya terbagi menjadi 4 bagian. Yaitu Pantai Keramas 1 (Pantai Betuas), Pantai Keramas 2 (Pantai Selukat, karena di sini terdapat pura selukat), selanjutnya Pantai Keramas 3 dan 4.

Nama Pantai Keramas, bisa jadi cukup asing di telinga Anda, namun di kalangan peselancar, pantai ini sudah terkenal, loh. Baik peselancar lokal maupun yang dari mancanegara, banyak yang surfing di sini. Ombak di pantai ini tingginya kira-kira mencapai 2 meter lebih. Ketika di musim kemarau, biasanya ombak besar ada di pagi hari.


Soal fasilitas, di pantai sudah memadai. Sudah tersedia lapangan parkir, rumah makan serta penginapan.

Image: bali.panduanwisata

Sabtu, 23 Januari 2016

Terpukau Keajaiban di Danau Labuan Cermin


Anda sudah pernah dengar tentang danau 2 rasa? Danau ini bernama Labuan Cermin. Jika datang dari luar Kalimantan, Anda mesti datang dulu ke Balikpapan. Untuk melepas lelah dan menyiapkan tenaga untuk berlibur, bisa beristirahat atau menginap dulu di Balikpapan ini.

Dari kota Kabupaten Berau, Tanjung Redep, menuju ke danau ini membutuhkan waktu sekitar 6-7 jam. Wisatawan biasanya menyewa mobil bersama-sama untuk meringankan biaya. Labuan Cermin biasanya didatangi wisatawan setelah mereka mengunjungi Kepulauan Derawan. Danau Labuan Cermin, terletak di Desa Labuan Kelambu, Kecamatan Biduk-biduk, Kalimantan Timur.

Dari desa Labuan Kelambu, Anda masih mesti naik perahu lagi selama beberapa menit untuk sampai ke Labuan Cermin, harga sewanya tak pasti, semakin banyak penumpang, semakin Anda bisa menego harga. Oh, ya, jika Anda datang dan tidak membawa perlengkapan menyelam atau berenang, di sinilah tempat untuk menyewanya. Selain dengan pemilik perahu, bisa juga menyewa di toko atau milik warga lainnya.

Luar biasa ciptaan Tuhan yang satu ini, ada dua jenis air di dalam satu danau. Pada bagian atasnya, airnya tawar dan segar, di bawahnya berupa air asin, yang hebatnya, dua air ini tidak bercampur. Karena perpaduan dua rasa ini, hewan yang hidup di dalamnya juga jadi beragam.

Selain itu, di sini airnya sangat jernih, bagaikan kaca, makanya, disebut dengan Labuan Cermin. Perahu Anda di atasnya terlihat seakan-akan mengambang di udara dan ikan-ikan yang berenang dibawahnya bisa Anda lihat dengan jelas, bahkan hingga ke bagian dasar dengan kedalaman 3 meter. Belum lagi warnanya yang sangat indah, dimulai dari pinggir, gradasinya akan jelas terlihat, dimulai dari putih, hijau, toska dan biru.

Anda bisa menyewa perahu, untuk berkeliling di danau ini dan menikmati keindahannya. Jika tak ingin naik perahu, bisa juga menaiki ban besar. Puas bermain di permukaan, Anda bisa berenang atau snorkeling di sini. Biasanya, banyak anak kecil juga yang bermain di sini, bisalah minta ditunjukkan lokasi menyelam yang cantik.

Jika ingin berlama-lama di kawasan yang cantik ini, Anda bisa menginap. Namun memang pilihannya belum banyak. Hanya ada penginapan kecil atau berupa pondokan. Anda bisa menyewanya dengan sistem rombongan, harganya terjangkau. Jikalau ingin yang lebih seru lagi, Anda bisa mendirikan tenda di sekitar pantai, mungkin akan menjadi liburan yang lebih seru.

Perlu diingat, nih, listrik di kawasan ini belum tersedia selama 24 jam, hanya ada sampai sore hari saja. Jadi, jangan lupa untuk memanfaatkan listrik di siang hari, misalnya mengisi baterai ponsel atau pun kamera.

 Image: dekarunggu

Jumat, 22 Januari 2016

Situ Biru Cilembang Tenar di Social Media


Ada satu objek wisata lagi yang sedang ramai diperbincangkan di berbagai akun sosial media. Namanya Situ Biru. Objek ini berada di Dusun Curug, Desa Hariang, Kecamatan Buahdua, Sumedang, Jawa Barat.

Situ Biru, memiliki banyak nama lainnya, seperti Sirah Cilembang, Danau Biru Hariang hingga Labuan Cermin Cilembang. Untuk nama yang terakhir ini, disebut demikian karena memang mirip dengan Labuan Cermin yang ada di Kalimantan Timur.

Sebetulnya, kawasan ini belum resmi dijadikan sebagai objek wisata, namun semakin banyak wisatawan yang berdatangan. Perlu diingat, ada beberapa aturan yang berlaku danau ini. Pertama, Anda tidak diperbolehkan untuk dijadikan tempat berenang, karena airnya yang jernih merupakan pasokan air bersih bagi masyarakat sekitar, terutama untuk minum. Ke dua, Anda dilarang berkunjung di hari selasa dan jumat. Jadi, jika Anda berkunjung ke sini, Anda cuma bisa menikmati keindahannya saja.

Air beningnya, memantulkan cahaya dari langit yang menjadikan air ini bisa dipakai untuk bercermin. Aslinya pun, airnya pun tidak berwarna biru seperti yang ada pada gambar yang banyak beredar, lagi-lagi, itu adalah efek dari pantulan cahaya. Kadang-kadang, ada ikan juga yang terlihat di sini, ada beberapa jenis, misalnya ikan nilem, wadur dan lunjar padi, bahkan ada kura-kura juga. Setelah itu, Anda bisa duduk-duduk di sekitar hutan (bukan di sekitar danau),  menikmati sejuknya udara sambil jajan icip-icip makanan. Banyak, kok, pedagang makanan di sekitar sini.

Ada baiknya, Anda segera pulang menjelang sore hari, karena di sini belum ada penerangan. Hati-hati juga, nih, ketika dalam perjalanan menuju Situ Biru, karena kondisi jalanannya belum bagus, masih berbatu dan licin, apalagi ketika musim hujan, Anda tidak disarankan datang ketika musim seperti ini.


Sekali lagi, jagalah kebersihan wilayah ini, karena tadinya tempat ini benar-benar nyaris tak terjamah dan alami. Jangan lupa pula mematuhi semua aturannya.  

Image: liburmulu

Kamis, 21 Januari 2016

Bermain Sandboarding di Pantai Parangtritis


Jogjakarta adalah daerah yang spesial. Mulai dari nilai-nilai sejarahnya, hingga objek wisata. Candi, pantai, keraton, wisata kuliner, sampai tempat belanja. Lengkap, deh. Bicara pantai di Jogja, banyak sekali pantai yang indah. Misalnya, pantai Mpok Tunggal atau Pantai Drini. Ada juga, pantai yang bisa dijadikan lokasi berselancar, misalnya Pantai Krakal. Pantai untuk snorkeling? Ada, juga dong, Pantai Sadranan contohnya.

Nah, ada kegiatan unik yang bisa dilakukan di salah satu pantai Jogja ini, yaitu sandboarding. Wah, Anda yang penasaran ingin mencoba olahraga ini, tak perlu jauh-jauh ke luar negeri, nih. Cukup ke Pantai Parangtritis saja. Memang, lokasinya tak bisa disamakan dengan spot sandoarding terkemuka dunia, ya. Di sini, sederhana sekali, hanya ada gunungan pasir yang terbentuk karena tiupan angin.

Walaupun sederhana, tapi dijamin menyenangkan. Apalagi jika Anda dan teman-teman baru belajar. Kegiatan sandboarding Anda akan bercampur dengan lelah mendaki gunung pasir dan gelak tawa ketika ada jatuh terguling. Katanya, harus mencoba berkali-kali dulu baru bisa mendarat dengan mulus.

Untuk bermain di sini, bawa sendiri perlengkapannya, ya. Atau Anda bisa menginap di resort yang ada di kawasan ini. Dengan paket tertentu, peralatan sandboarding bisa Anda pinjam. Selain itu, Anda bisa berendam di kolam cantik di bibir pantai. Sambil menikmati matahari terbenam, wah, lengkap sudah liburan Anda. Ingin bermain sandboarding hingga malam? Bisa juga.


Image: discoveryourindonesia

Rabu, 20 Januari 2016

Pantai-pantai Indah di Ambon Sebagai Referensi Berlibur (Part 2)


Tak heran jikalau Ambon memiliki julukan Ambon Manise, atau Ambon yang cantik. Ambon memang menjadi pusat pariwisata di kawasan Maluku. Ambon yang memiliki pantai cantik, telah kita bahas pada artikel lalu. Pada kesempatan kali ini, mari kita lanjutkan info tentang pantai indah lainnya di Ambon.

Pantai Natsepa
Pantai ini berada di kawasan yang sama dengan Pantai Liang. Keindahan Pantai Natsepa tak perlu diragukan lagi. Pasirnya putih bersih dan airnya luar biasa jernih. Anda akan dengan mudah melihat ikan yang berenang di dalamnya. Bibir Pantai Natsepa, biasa digunakan untuk kegiatan memancing. Nah, jika ingin merasakan yang lebih menantang, Anda bisa menyewa perahu untuk diantarkan ke lautan untuk memancing di sana. Jika tak berani dengan lautan yang dalam atau kalau Anda tak lihai memancing, Anda bisa membeli ikan segar di pasar yang berada tak jauh dari pantai.

Jangan lupa untuk mencicipi makanan khas di sini, yaitu rujak buah dengan saus kacang dan gula merah. Jajanan ini banyak dijual di sekitar pantai. Kesegarannya dijamin bakal membuat kembali segar.

Pantai Santai
Pantai Santai berada di Desa Latulahat, Nusa Niwe atau sekitar 16 km dari pusat kota Ambon. Membutuhkan waktu setengah jam saja berkendara dengan mobil ke pantai Santai. Pantai ini sesuai dengan namanya, betul-betul lokasi yang pas untuk Anda bersantai, sejenak membebaskan diri menikmati ketenangan dan indahnya pemandangan.

Pantai yang belum ramai pengunjung ini adalah lokasi snorkeling dan diving yang luar biasa. Airnya masih cukup dangkal hingga jarak 100 meter dari bibir pantai. Jika Anda tak membawa perlengkapannya, di sini ada tempat penyewaannya, biayanya cukup terjangkau. Jika di Pantai Natsepa makanan khasnya adalah rujak buah, di pantai ini jajanannya adalah pisang goreng. Serunya, di sekitar kawasan ini sudah tersedia beberapa penginapan.

Pantai Pintu Kota
Pantai ini kabarnya menjadi ikon bagi Ambon. Berbeda dengan pantai-pantai sebelumnya yang menawarkan keindahan pasir putih, Pantai Pintu Kota memiliki pantai yang dipenuhi dengan karang dan batu. Berkarang bukan berarti pantai ini tak indah, Pantai Pintu Kota juga memiliki air yang begitu bening, keidahan bawah laut dan deretan pohon yang membuat pantai menjadi teduh.

Pantai ini pun memiliki keistimewaan yang lain, yaitu ada tebing karang yang berlubang bagaikan pintu. Jika dilihat-lihat, tebing ini mirip dengan Broken Beach di Bali. Pantai ini sering dijadikan sebagai lokasi untuk foto prewedding.


Itulah pantai-pantai indah di sekitar Ambon. Mana yang menarik minat Anda?

Image: hingga

Senin, 18 Januari 2016

Panjat Tebing di Pantai Siung


Anda senang dengan olahraga panjat tebing? Nah, mungkin Anda bisa menjajalnya di Pantai Siung. Rincinya, pantai ini terletak di Dusun Wates, Desa Puwodadi, Kecamtan Tepus, Kabupaten Gunungkidul.

Untuk menuju ke pantai ini saja sudah merupakan petualangan tersendiri, loh, karena letaknya yang terpencil dan cukup sulit ditempuh. Tikungan tajam, jalanan yang naik turun dan disertai perbukitan, itulah yang akan ‘menemani’ perjalanan Anda. 2 jam dari pusat kota Jogjakarta untuk sampai ke pantai ini. Disarankan, Anda ke sini dengan mobil atau motor, jika naik kendaraan umum, mesti menunggu lama dan tujuan akhirnya pun belum sampai ke kawasan ini.

Lelah adalah hal pertama yang akan Anda dapat untuk tiba ke pantai ini, tapi semua lelah bakal tebayar, begitu Anda melihat pesona Pantai Siung yang luar biasa. Pasirnya putih bersih dan air lautnya yang biru jernih, bagaikan menanti kedatangan Anda. Pesona lain pantai ini adalah batu-batu karangnya.

Salah satu batu karang di sini, adalah dasar penamaan pantai. ada sebuah batu karang yang menjorok ke lautan, yang menyerupai siung wanara, atau gigi kera, karenanya, seorang sesepuh menamai pantai ini dengan nama Pantai Siung.

Nah, pada bagian barat, di sinilah tempatnya untuk Anda melakukan olahraga panjat tebing. Tidak tanggung-tanggung, sekarang, sudah ada 250 jalur panjatan. Wah, bagaikan ‘surga’, bagi Anda pencinta paja tebing, ya. Dijamin puas, tuh. Biasanya, yang berolahraga di sini adalah para mahasiswa, terutama ketika akhir pekan. Bahkan, pada tahun 90-an dulu, di sini dijadikan lokasi untuk kejuaraan panjat tebing tingkat ASIA, loh.

Supaya Anda puas menjajal banyak jalur panjat, Anda bisa menginap di pantai ini. tinggal pilih saja, ingin bermalam di rumah panggung dari kayu atau ingin mendirikan tenda di
camping ground yang sudah disediakan.

Catatan untuk Anda, di sini, alam sudah menyediakan fasilitas yang menakjubkan dan Anda dipersilakan untuk menikmatinya. Sebagai gantinya, Anda mesti taat dengan peraturan yang dibuat di sini, ya. Di antaranya adalah tidak merusak, tidak membuang sampah sembarangan dan jangan mengganggu habitat penyu.


Image: ariefgenter

Minggu, 17 Januari 2016

Mengunjungi Penangkaran Penyu di Pantai Batu Hiu


Anda berencana berlibur ke Pangandaran? Mungkin Anda tertarik mengunjungi Pantai Batu Hiu. Pantai ini terletak di Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran. Pantai ini selalu ramai dikunjungi ketika hari libur tiba.

Ada beberapa cerita dibalik namanya yang unik, kabarnya, nama ini didapat dari sebuah batu yang jika dilihat dari jauh, mirip dengan sirip hiu dan katanya lagi, di pantai ini juga ada terowongan kecil yang membuat seakan-akan kita sedang memasuki mulut hiu. Kisah lainnya terkait dengan cerita rakyat setempat, konon, beberapa orang pasukan buangan Kerajaan Mataram dahulu kala mendatangi pantai ini, dan seorang di antaranya menangkap ikan hiu. Kemudian oleh pemimpinnya, hiu itu disuruh dilepas kembali ke lautan dan jadilah batu karang yang mirip hiu tersebut.

Untuk bisa bermain air, Anda bisa turun ke bagian bawah bukit, namun Anda mesti waspada, ya, karena di kawasan ini banyak ubur-ubur dan untuk bisa menikmati pemandangan, Anda mesti naik ke bukit dulu, bukit ini ditumbuhi oleh pohon pandan wong. Keindahan Pantai Batu Hiu memang spektakuler, terlebih lagi ketika di sore hari. Bahkan, karena keindahannya ini, Pantai Batu Hiu mendapat predikat Tanah Lot-nya Pulau Jawa.

Disamping melihat panorama pantai ini, ada kegiatan menyenangkan lainnya, yaitu melihat penyu. Nah, jika Anda ingin mencari tempat berlibur bersama anak, mungkin penangkaran penyu di sini bisa menjadi pilihan Anda.

Penangkaran penyu ini dikelola oleh Kelompok Pelestari Biota Laut Batu Penangkaran ini adalah salah satu objek wisata edukasi, dijamin, anak-anak pasti senang berlibur ke sini. Tidak cuma melihat penyu yang lucu, Anda juga bisa belajar tentang jenis-jenis penyu dan bagaimana cara pengembangbiakannya. Anda boleh memegang penyu-penyu tersebut dan pada waktu-waktu tertentu, Anda bisa ikut melepas bayi-bayi penyu kembali ke lautan.

Kegiatan lainnya di sini adalah ziarah, karena di kawasan ini terdapat beberapa makam yang dikeramatkan oleh warga setempat.


Image: jadituris

Sabtu, 16 Januari 2016

Berselancar dan Berendam di Pantai Suluban


Pantai Suluban, oleh wisatawan asing, pantai ini lebih dikenal dengan nama Blue Point Beach. Pantai indah ini tersembunyi di belakang karang-karang besar. Memang, pantai-pantai di kawasan Uluwatu memiliki karakteristik seperti ini, karang besar dan pantai di bawah tebing terjal.

Pasir bersih dan air yang jernih, sudah pasti dimiliki pantai ini, namun pantainya tak besar, dan tersembunyi di antara karang. Pantai ini biasa dijadikan tempat istirahat dan berendam. Jadi, tidak bisa, tuh, berjemur menikmati hangatnya sinar matahari di sini. Kadang-kadang, wisatawan juga suka nongkrong di atas karang. Unik juga, ya.

Hal lainnya yang juga istimewa adalah ombaknya. Ombak Pantai Suluban biasa dimanfaatkan untuk bermain selancar. Ombaknya tinggi, sehingga menjadi incaran bagi surfer professional. Semakin sore, semakin tinggi. Nah, kalau Anda belum terlalu lihai, cari ombak yang lebih kecil saja, ya, di Pantai Padang-padang misalnya, lokasinya tak jauh, kok, dari Pantai Suluban. Atau, cukup nikmati pemandangan matahari terbenam sambil menyaksikan surfer beraksi, ya.

Tak cuma olahraga air, untuk menuju ke pantai ini Anda juga mesti olahraga, karena mesti naik-turun tangga yang lumayan banyak plus licin. Tapi, selama perjalanan Anda akan menjumpai banyak toko yang menjual souvenir, perlengkapan renang hingga surfing. Lumayanlah, untuk cuci mata. Atau, bisa juga icip-icip makanan dulu di café, anggaplah mengisi tenaga untuk berselancar.

Pantai yang berada di Desa Pecatu ini, juga dekat dengan Pura Uluwatu, jadi jika Anda berkunjung ke pantai ini, Anda bisa sekaligus mengunjungi pura tersebut dan Pantai Padang-padang.

Jika berminat menginap, di sini terdapat beberapa homestay milik penduduk setempat.

Image: panduanwisata


Jumat, 15 Januari 2016

Pulau Lagundri Nias Memiliki Ombak Selancar yang Dahsyat


Indonesia memiliki banyak sekali potensi wisata yang belum dimanfaatkan dan dikembangkan dengan baik. Sayang sekali, ya, padahal jika dimaksimalkan, pastinya akan membantu meningkatkan taraf hidup warga setempat dan membuat objek wisata kita akan lebih tersohor lagi. Pulau Lagundri adalah salah satu spot wisata yang belum dimaksimalkan.

Pulau Lagundri, di Nias, Sumatra Utara misalnya. Pulau ini justru lebih dikenal oleh wisatawan asing ketimbang oleh masyarakat kita sendiri. Pengunjung ke pulau ini adalah surfer profesional. Catat, ya, yang sudah ahli. Karena ombak di pantai ini dahsyat dan katanya lagi, ombak di pantai ini adalah salah satu yang terbaik di dunia. Coba, deh, cek artikel-artikel mengenai Pulau Lagundri, rata-rata, sih, mengatakan hal yang sama.

Di kalangan para peselancar, pulau ini mulai dikenal sejak tahun 1993. Semenjak itu, para peselancar dunia mulai berdatangan untuk menjajal ombak panjang di selatan pulau. Para surfer akan berdatangan pada Bulan April hingga September. Waktu terbaik untuk menikmati ombak di sini adalah ketika bulan purnama. Ombak Pulau Lagundri akan mencapai tinggi 7-10 meter dan panjangnya mencapai 200 meter. Wow!

Nias Open, adalah kejuaraan yang rutin dilakukan di sini. Ketika kejuaraan ini tiba, ratusan peselancar akan memadati pantai, terutama peselancar dari Australia.

Nah, jika Anda bukan peselancar, berlibur di sini tetap seru, kok. Pulau Lagundri memiliki pasir putih yang indah dan air yang jernih, jadi, duduk-duduk di pantainya pastilah menyenangkan. Apalagi sambil menyaksikan sunset.

Jika Anda belum puas bermain selancar di pulau ini, tak jauh darinya ada pantai Sorake yang berjarak 2 km saja. Kedua pantai ini tak hanya memiliki pemandangan yang menakjubkan tapi juga punya ombak yang sama hebatnya.


Image: pemudamaritim

Rabu, 13 Januari 2016

Bagaimana Tips Mencari Tiket Pesawat Murah?


Salah satu kendala dalam merencanakan liburan adalah harga tiket pesawat yang mahal. Membeli tiket pesawat untuk liburan memang tricky. Misalnya, biasanya, untuk mendapatkan harga yang lebih murah, ketika sudah membelinya di jauh hari, tapi jika sudah dibeli jauh sebelumnya, kita khawatir ada suatu hal yang ‘memaksa’ kita batal berangkat.

Mau tips untuk mendapatkan harga tiket murah?
  • Cek dan cek lagi.
    Sekarang ini, banyak sekali agen perjalanan online, semuanya menggembar-gemborkan tiket murah, padahal belum tentu. Kadang, harga yang tertera belum harga final, belum termasuk bagasi, tidak tersedia makanan, dsb. Harga tiket pesawat juga berubah dengan cepat, jadi Anda mesti mengecek dengan sabar. Jika sudah menemukan yang sesuai dengan kebutuhan, jangan berpikir terlalu lama, atau tiket yang Anda pengin akan segera ‘melayang’.
  • Ikuti akun social media-nya.
    Tujuannya adalah untuk mengetahui, jika agen perjalanan ini menginfokan adanya promo atau potongan harga. Selain itu, terkadang juga ada sejenis quiz atau kontes yang memberikan tiket pesawat gratis sebagai hadiah.
  • Cek paket yang ditawarkan.
    Misalnya, ada paket yang menawarkan harga murah dengan kombinasi maskapai. Berangkat dengan maskapai A dan pulangnya denga maskapai B. Biasanya selisih harganya akan ‘lumayan’. Namun, sebelum membayar, Anda juga mesti mengecek yang lainnya, cek pada maskapai lain, tanggal lain dan jam penerbangan.
  • Pilih-pilih jam dan hari.
    Penerbangan tengah malam atau subuh biasanya yang paling murah. Selain itu, berangkat pada jam seperti ini juga ada keuntungan lainnya, Anda punya ekstra waktu untuk jalan-jalan di sisa hari. Pilih penerbangan di hari kerja, selain lebih murah, di hari kerja juga biasanya objek wisata akan lebih sepi, so, Anda bisa berwisata dengan bebas dan tenang.
  • Waktu yang tepat.
    Kapan seharusnya Anda memesan tiket? Artikel yang ditulis oleh CheapAir.com sebaiknya Anda membeli tiket di 54 hari sebelum berangkat. Seperti yang kita bicarakan sebelumnya, memesan tiket jauh hari memang tricky. Anda harus memastikan Anda bisa mendapatkan cuti, sehat, dsb.
  • Cek bandara yang berbeda.
    Beda bandara, bisa jadi beda juga biayanya. Tapi perlu dihitung juga hal lainnya, misalnya, biaya dari bandara ini ke hotel dan tempat wisata impian Anda.

Itulah beberapa tips untuk mendapatkan harga tiket pesawat murah. Selamat mencoba.

Image: dreamstime

Selasa, 12 Januari 2016

Desa Wae Rebo Desa Khayalan Incaran Turis Asing




Desa Wae Rebo, desa adat ini berada di pedalaman Flores, persisnya di Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai. Meski berada di pedalaman dan tidak terkenal di negeri sendiri, faktanya, desa adat ini sudah lama terkenal di kalangan wisatawan mancanegara. Desa ini ‘dikurung’ oleh beberapa gunung besar di sekitarnya. Bayangkan, untuk mendapatkan kebutuhan sehari-hari, penduduknya mesti berjalan sejauh 9 km ke desa terdekatnya, Desa Denge.

Nah, lalu bagaimana caranya jika ingin mengunjungi desa ini? Ada 2 cara, pertama, Anda berangkat ke Ruteng, ibu kota Manggarai, dari Denpasar. Dari Denpasar ini, ada penerbangan langsung, walaupun tak setiap hari. Atau jika ingin lebih gampang, Anda mesti datang ke Labuan Bajo dulu, lalu meneruskan perjalanan ke Ruteng dengan bus atau menyewa mobil. Intinya, Anda mesti sampai ke Ruteng dulu.

Dari Ruteng, Anda bisa naik kendaraan umum, bemo ke Denga. Bemo ini pun tidak ada setiap hari, yang biasanya ada setiap hari adalah oto kayu. Oto kayu adalah truk yang bagian belakangnya dipasangi kayu-kayu untuk mengangkut penumpang. Wah, menaiki ini saja sudah menjadi petualangan seru, ya.

Untuk menghilangkan lelah dan mengisi tenaga untuk ke Wae Rebo, Anda bisa beristirahat di Denge ini, di sini ada sebuah homestay. Trekking panjang dan melelahkan akan Anda rasakan menuju Wae Rebo, jalur menantang terbentang di hadapan Anda. Namun sesampainya di Desa Wae Rebo, lelah Anda bakal terbayar, pemandangan yang menakjubkan dan kehidupan masyarakat yang masih sangat tradisional menanti Anda. Wisatawan menyebut desa ini bak negeri khayalan.

Ciri khas dari Wae Rebo adalah rumah tradisionalnya. Mbaru Niang, rumah tradisional berbentuk kerucut ini pernah hampir punah. Mbaru Niang mendapatkan penghargaan dari UNESCO pada tahun 2012 lalu. Untungnya, sekelompok wisatawan lokal datang membantu warga melestarikan rumah adat ini, mereka dibantu oleh donator dan pemerintah. Sektor pariwisata yang digerakkan, membantu desa ini untuk ‘hidup’ kembali.


Anda berminat untuk menyaksikan sendiri keindahan desa ini?

Image: ketahui

Senin, 11 Januari 2016

Bersantai di Pulau Nyiur Melambai yang Terkenal


Pantai Nyiur Melambai adalah salah satu pantai terkenal di Bangka Belitung. Pantai ini, lebih akrab dipanggil dengan nama Pantai Lalang, karena letaknya yang ada di Desa Lalang, Kecamatan Manggar, Kota Belitung Timur. Kira-kira membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam naik mobil untuk bisa berwisata ke sini.

Biasanya, pengunjung datang ke sini pagi-pagi sekali, untuk melihat matahari terbit. Pengunjung akan semakin ramai ketika akhir minggu sore atau musim libur tiba. Datanglah di sekitar jam setengah 6 untuk melihat sunrise dan setengah 6 untuk melihat matahari terbenam.

Pantai Nyiur Melambai memiliki garis pantai yang panjang, lebar dan landai. Deretan pohon pinus berjajar di belakang bibir pantai, membuat pantai ini terasa sejuk. Ombaknya cukup tenang, sehingga aman untuk berenang. Sekadar bermain dan bersantai di pasir pun dijamin menyenangkan, deh.

Di pantai ini juga sering diadakan berbagai perlombaan dan festival kesenian daerah. Ketika di ulang tahun Bangka Belitung misalnya, atau di hari kemerdekaan, biasanya di sini diselenggarakan lomba perahu kater, pesertanya adalah nelayan setempat. Di sini, juga banyak komunitas anak-anak muda yang berkumpul, seperti komunitas beatbox atau skate.

Ada beberapa warung makan dan toilet untuk pengunjung di pantai ini. Jenis makanan yang dijual memang tidak banyak, namun cukuplah untuk dijadikan pilihan. Tersedia pondok-pondok kecil untuk tempat duduk-duduk. Selain itu ada pula fasilitas lain seperti lapangan voli pantai, lapangan futsal, dan arena panjat tebing buatan.


Sebelum berkunjung ke sini, Anda mesti lebih dulu memantau kondisi cuaca karena pada bulan-bulan tertentu, angin di pantai ini menjadi kencang dan berbahaya, bahkan nelayan pun enggan untuk pergi memancing.

Image: adirafaceofindonesia

Minggu, 10 Januari 2016

Pantai-pantai Indah di Ambon Sebagai Referensi Berlibur (Part 1)


Ambon, meski bukanlah kota yang gemerlap dan sibuk seperti kota besar lainnya di Indonesia, nyatanya juga ramai dikunjungi oleh turis mancanegara. Apalagi kalau bukan karena keindahan pantainya. Wisatawan asing yang datang, berasal dari Eropa, Tiongkok hingga Arab. Bahkan kabarnya, bangsa Tiongkok telah menyebut kawasan ini sebagai oasis di tengah-tengah lautan semenjak abad ke 7. Hingga sekarang, Ambon tetap menyimpan dengan baik segala pesonanya.

Pesona ini ada pada objek-objek wisatanya. Mau tahu pantai-pantai di Ambon yang begitu memesona? Berikut daftarnya untuk Anda.

Nusa Pombo
Pantai ini berjarak 1 jam dari pelabuhan Ambon, ditempuh dengan speedboat. Pulau Nusa Pombo juga dikenal dengan julukan Pulau Merpati dan merupakan tempat tinggal bagi hewan endemik Maluku, yaitu burung Pombo.

Di sini, Anda bisa puas melakukan snorkeling, dan diving. Nusa Pombo terkenal dengan keindahan bawah lautnya, tak heran, pulau ini adalah kawasan cagar alam, walaupun tak luas. Selain itu, Anda juga bisa menjajal trekking di sekitar pulau. Berhubung ini adalah pulau tanpa penghuni, jadi jika hendak berlibur di sini, wajib membawa makanan dan minuman, ya. Di pantai ini Anda bisa berkemah, tentu saja juga dengan membawa sendiri perlengkapannya.
Image: warnaunyu

Pantai Liang
Pada tahun 1991 yang lalu, pantai ini ditetapkan sebagai pantai terindah di Indonesia oleh PBB. Pantai yang juga disebut dengan Pantai Hunimua ini, berlokasi di Desa Liang, Kecamatan Salahutu. Pasir yang putih berkilau, berpadu dengan air biru bening dengan pepohonan yang rijau rindang di belakangnya.

Pantai Liang akan ramai jika musim libur tiba. Jadi, jika tidak suka suasana ramai, hindari waktu-waktu ini, ya, dan sebaiknya datanglah di bulan September-November atau April-Mei untuk cuaca yang baik. Jika ingin berwisata di sini, Anda mesti membayar biaya masuk, tenang saja, biayanya tak mahal, kok.


Indah sekali, ya. Pantai cantik di Ambon tak hanya ini, masih ada pantai lainnya, tunggu informasinya di artikel berikutnya.

Sabtu, 09 Januari 2016

Pantai Bandealit Kawasan Wisata yang Lengkap


Pantai Bandealit, pantai ini berada di Taman Nasional Meru Betiri dan taman nasional ini berada di Desa Andongrejo, Kecamatan Tampungrejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Ada banyak kegiatan yang bisa Anda lakukan di pantai yang menawarkan keindahan alamnya ini. Pertama, Anda bisa bermain bodysurfing, jika Anda tidak memiliki atau tidak membawa perlangkapanya, seperti swimfin, tak perlu khawatir karena sudah disediakan di sini. Ombak di pantai ini teratur dan tak begitu besar, sehingga aman untuk bodysurfer pemula.

Ke dua, walaupun tak besar, tapi ombak di pantai ini juga bisa dipakai untuk berselancar. Biasanya, yang surfing di sini adalah turis mancanegara yang datang dari Bali. Ke tiga, di sini adalah tempat yang tepat untuk meninkmati seafood. Banyak perahu nelayan bersandar di sekitar pantai, nah, Anda bisa membelinya dari nelayan-nelayan ini. Kalau ada request khusus, mereka bisa mencarikannya untuk Anda.

Ke empat, Anda yang senang dengan kegiatan offroad, bisa ‘menembus’ hutan untuk melihat batu karang di teluk. Masih banyak lagi kegiatan berlibur lainnya, seperti bermain kano, jetski, windsurfing, memancing atau sekadar berenang.

Di bagian timur pantai ini terdapat sebuah muara yang luas. Di muara ini ada hutan mangrove seluas 8 ha dan terdapat pondok wisata dan tempat bermalam. Di sini Anda bisa melakukan aktifitas seperti pengamatan burung atau menyusuri muara menggunakan speedboat. Anehnya, muara ini justru bisa digunakan ketika musim kemarau dan saat musim hujan, justru kering.

Di kawasan ini pun, ada penangkaran rusa timor dan green house yang berisi anggrek.  Jika penasaran dengan jenis anggrek yang sudah langka, Anda bisa melihatnya di sini.


Berkunjung ke pantai ini, rasanya bagaikan mendapatkan wisata yang lengkap. Hutan dan pantai sekaligus, beserta banyaknya kegiatan yang bisa dilakukan. Jika belum puas, Anda bisa berkunjung ke pantai yang berada di sebelahnya, yaitu Pantai Sukamade. 

Image: wisatajatim

Jumat, 08 Januari 2016

Museum Patung Lilin di Indonesia




Madame Tussauds adalah museum patung lilin yang sangat terkenal di London dan telah memiliki beberapa cabang di kota-kota besar dunia. Museum ini pertama kali didirikan oleh pematung lilin, Marie Tussaud. Di museum ini, dipamerkan patung-patung dari tokoh-tokoh sejarah, keluarga kerajaan, bintang film, atlet bahkan ada beberapa kriminal yang terkenal.

Di negara kita atau di negara tetangga sebelah pun, sayangnya kita belum bisa menikmati keindahan patung-patung ini, paling dekat, Anda mesti berangkat ke Bangkok. Tapi, untuk ‘mengobati’ rasa penasaran, kita masih bisa, kok, melihat museum yang sejenis ini, di Indonesia.

Alive Star Museum, museum patung lilin ini baru saja dibuka untuk umum, tepatnya di pertengahan Desember 2015 ini. Persisnya di Ancol Beach City Mall, lantai 3, kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara. Ini adalah wahana terbaru dari kawasan ini. Patung-patung lilin ini dibawa langsung dari Korea, dan terdapat sekitar 50 buah patung lilin, di antaranya adalah Michael Jackson, Elvis Presley, Brad Pitt dan Angelina Jolie, Mahatma Gandhi, Pangeran William dan istrinya Kate Middleton, sampai Batman dan Spiderman.

Alive Star Museum juga menampilkan beberapa poster film asli Hollywood, lengkap dengan tanda tangan para pemainnya. Sebut saja poster Pirates of Carribean, The Lord of the Rings, Titanic, sampai serial anime Jepang yakni One Piece. Museum ini buka setiap hari, dengan biaya masuk sebesar Rp 100.000. Jika Anda datang dari luar kota dan ingin menginap di sekitar kawasan ini, ada, kok, pilihan penginapannya.

Masih ada museum lilin lainnya di sini, namanya De Arca Statue Museum. Museum ini berlokasi di Jogjakarta, di Pasar Seni XT-Square, Jl. Veteran, Pandeyan. Ini adalah museum lilin pertama di Indonesia, telah dibuka sejak tahun 2014 dan lebih besar dari yang ada di Ancol, Jakarta. Lilin yang digunakan di museum ini, sudah disesuaikan dengan cuaca di Jogjakarta, jadi lilinnya agak berbeda.

Hebatnya, patung-patung lilin yang ada di sini, dibuat oleh seniman dari negara kita sendiri, yaitu, Dunadi, yang memang sudah menjadi seniman ternama. Di sini, terdapat 3 zona yang bisa Anda nikmati, yaitu  zona tokoh nasional, zona presiden dunia dan zona tokoh dunia.


Nah, keren, kan? Mungkin museum ini bisa menjadi pilihan wisata Anda bersama keluarga di lain waktu, ya.

Image: thejakartapost

Kamis, 07 Januari 2016

Pantai Penggajawa Pasir Unik Berbatu Hijau


Pantai dengan pasir putih bersih? Ah, itu, sih, sudah biasa. Di Indonesia ini, banyak sekali pantai indah dengan pasir putih mengilat, bahkan, kita negara kita memiliki pasir dengan warna merah jambu, seperti di Pulau Komodo misalnya. Masih ada lagi, pantai unik lainnya, yaitu pantai berwarna hijau. Anda sudah pernah dengar, belum? Yuk, kita kenali pantai indah ini.

Pantai Penggajawa, pantai ini juga dikenal dengan nama Pantai Batu Hijau. Kenapa? Sebetulnya, Pantai Penggajawa memiliki pasir yang putih, namun pasir ini tertutupi dengan hamparan batu yang berwarna toska. Katanya, batu-batu ini berasal dari lautan, kemudian terseret ke pantai.

Batu-batu ini sering diambil oleh warga sekitar untuk dijual. Batu ini menjadi mata pencaharian, dijual ke Surabaya, Bali bahkan sampai ke Jakarta dengan nilai yang cukup berharga. Meski terus menerus diambil, anehnya batu ini tak pernah habis, jadi kita tak khawatir keindahan Pantai Batu Hijau akan berkurang. Anda pun boleh mengambil batu ini untuk kenang-kenangan, tapi ingat, ya, ambil sedikit saja.

Pantai Penggajawa menawarkan keindahan untuk Anda saksikan. Garis pantainya panjang, indah dengan perpaduan pasir putih dan bebetuan hijau tadi. Bukit yang hijau berdiri kokoh tepat di belakang garis pantai. Bukit ini menjadi tepat yang sempurna untuk menyaksikan keindahan pantai secara keseluruhan.

Bicara lokasi, dari pusat Kota Ende, pantai ini berjarak 20 km atau 1 jam perjalanan. Tepatnya, Pantai Penggajawa berada di Desa Penggajawa, Kecamatan Nanga Panda, Kabupaten Ende, Flores. Jika tak ada kendaraan pribadi, Anda juga bisa menyewa kendaraan atau naik kendaraan umum. Jangan sungkan untuk bertanya daripada tersasar, pantai ini terkenal di masyarakat setempat.


Sayangnya, belum ada fasilitas wisata di pantai ini. Jangankan penginapan, warung makan pun belum ada. 

Image: flobamora

Rabu, 06 Januari 2016

Berselancar di Ombak Yoyo Pantai Rantung


Jika Anda pengin mengunjungi pantai-pantai yang masih alami, Sumbawa adalah salah satu kawasannya, contoh, di sini ada Pantai Rantung. Pantai indah ini belum terlalu dikenal, jadi pengunjungnya masih sedikit. Cocok, ya, untuk Anda yang suka berlibur di tempat yang tenang dan sepi.

Kurangnya pengunjung ke pantai ini, mungkin dikarenakan karena posisinya yang jauh dari pusat kota dan belum adanya kendaraan umum menuju pantai ini. Padahal, kondisi jalanannya sudah cukup memadai., aksesnya pun mudah.

Pantai ini tak terlalu jauh dari Pantai Maluk, tepatnya, berada di Desa Rantung, Kecamatan Sekongkakang, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB. Untuk ke pantai ini, Anda mesti ke Lombok dulu. Patokan pantai ini adalah restoran seafood, nah, Pantai Rantung berjarak 15 menit saja dari rumah makan tersebut. Memang, perjalanan ke Pantai Rantung memakan waktu yang cukup lama dan melelahkan, untuk mengurangi jenuh dan lelah, ada baiknya Anda menginap dulu di Lombok.

Pengunjung ke pantai ini sebagian besar adalah peselancar, terutama wisatawan asing. Pantai Rantung memiliki ombak yang disebut dengan ombak yoyo. Disebut begitu karena ombaknya naik turun mengayun seperti mainan yoyo.

Jika hanya ingin bersantai pun, Anda bisa duduk-duduk di pasir Pantai Rantung yang putih dan begitu lembut. Dua pulau kecil menghiasi sisi kanan dan kiri pulau. Hal lain yang ditunggu oleh wisatawan Pantai Rantung adalah indahnya suasana matahari terbit dan terbenam. Oh, ya, adanya 2 pulau kecil tadi, sering dimanfaatkan pengunjung untuk tempat memancing.

Bicara fasilitas, di pantai ini baru ada sebuah penginapan dan rumah makan. Tidak ada pondokan untuk beristirahat, tapi Anda bisa berkemah di sekitar. Mungkin, malah akan lebih seru, ya, berkemah dengan teman-teman? Pastikan Anda membawa bekal dengan cukup dan membawa perlengkapan berenang (atau lainnya) dengan lengkap karena belum ada sarana penyewaan.

Jika datang ke Sumbawa, jangan lupa mencicipi susu kuda liar dan makanan khas setempat seperti ayam taliwang, sepat (sejenis hidangan laut) dan gecok (sejenis olahan sapi).


Image: sirkarajulon

Selasa, 05 Januari 2016

Pantai Tambakasri si Pantai Perawan


Pantai Tambakasri terletak di desa Sidoasri, kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Lokasinya bisa ditempuh sekitar 3 jam perjalanan dari kota Malang. Bukanlah perjalanan mudah untuk mencapai Pantai Tambakasri, kondisi jalanannya kurang memadai. Katakanlah, jalanan yang tidak mulus, kadangkala berkabut dan adanya jurang di sisi jalan, mesti Anda lewati.

Mengunjungi Pantai Tambakasri, berarti mengunjungi pantai asri yang masih sepi. Tempat yang tepat untuk sejenak mengasingkan diri dari kota besar yang sibuk dan bising. Pantai Tambakasri belum terlalu terjamah, maka itulah, masyarakat setempatnya menyebutnya dengan Pantai Perawan.

Di hari libur pun, biasanya tetap belum banyak pengunjungnya, rata-rata yang datang ke sini adalah nelayan.

Tak terjamah bukan berarti pantai ini tak indah. Tebing yang berada di bagian kanan dan kiri pantai begitu hijau ditutupi pepohonan yang rindang. Pasir kecokelatan terhampar di pantai yang membentuk teluk.

Di pantai ini terdapat sebuah pulau karang besar yang melindungi pantai dari ombak besar pantai selatan. Warga sekitar menyebutnya dengan nama Pulau Yangke. Menurut penduduk, di sini sering ‘kedatangan’ kawanan ikan lumba-lumba yang memasuki pantai dan juga penyu yang singgah untuk bertelur.

Menurut informasi, pantai ini awalnya mulai diperkenalkan keindahannya oleh sekelompok mahasiswa yang mencoba berlibur ke sini. Nah, jika Anda memiliki kesempatan untuk berlibur, kenapa tidak coba datang ke sini? Mungkin saja Anda bisa turut membantu memperkenalkan cantiknya Pantai Tambakasri pada masyarakat luas.


Image: malang-guidence 

Senin, 04 Januari 2016

Pantai Maluk Menebar Pesona di Sumbawa Barat


Nusa Tenggara, seperti yang kita ketahui, memang menyimpan pantai-pantai yang memesona. Pantai Maluk adalah salah satu objek wisata andalan di Sumbawa Barat. Untuk tepatnya, pantai ini berlokasi di Desa Maluk, Kecamatan Jereweh, Kabupaten Sumbawa. Awalnya, pantai ini adalah kawasan yang sepi, Pantai Maluk mulai ramai setelah adanya penambangan milik perusahaan besar beroperasi di sini.

Bisa dikatakan, pantai inilah yang paling ramai dikunjungi dan aksesnya yang paling mudah. Untuk menuju ke pantai ini, Anda bisa berangkat dari Kota Mataram, misalnya dengan naik bus.

Seperti pantai indah lainnya di Indonesia, Pantai Maluk memiliki pasir putih berkilauan dan air yang jernih. Pantai Maluk begitu indah diapit oleh 2 bukit di sisinya, yaitu Bukit Mantun di sisi utara dan Bukit Balas di sisi selatan. Pasirnya landai, cocok untuk tempat bersantai, menikmati sajian khas masyarakat setempat, seperti seafood dan dendeng pedas (rarit) yang dijamin nikmat sambil minum air kelapa segar.

Jika Anda senang bermain selancar, di sinilah tempatnya, rata-rata, mereka yang berselancar di sini adalah yang sedang dalam tahap belajar. Ketika di sini, jangan lupa untuk menyaksikan sunset-nya, ya. Cahayanya yang keemasan, berpendar menyinari lautan.

Tidak jauh dari sekitar pantai, ada lokasi penangkaran penyu yang bernama Maluk Turtle. Di sini, telur-telur penyu yang didapat dari sekitar pantai Maluk (dan pulau-pulau di sekitarnya) dirawat dengan hingga menetas. Nah, setelah menetas akan segera dilepas kembali ke lautan.


Bicara soal fasilitas, di sini sarananya sudah memadai. Sudah ada rumah makan, lapangan volley, toilet umum, musholla dan taman bermain. Mencari penginapan di sekitar sini juga mudah, bahkan lokasi hiburan malam pun juga ada. 

Image: sumbawaku

Minggu, 03 Januari 2016

Ziarah Sekaligus Wisata di Vihara Dewi Kwan Im


Desa Burung Mandi, Kabupaten Manggar, Vihara ini adalah yang tertua dan terbesar di Belitung, sekaligus menjadi salah satu tujuan objek wisata utama di Belitung Timur. Vihara Dewi Kwan Im ini sudah berusia lebih dari 265 tahun dan tak pernah sepi pengunjung, baik mereka yang ingin berdoa maupu yang ingin berwisata.

Vihara ini memiliki beberapa bangunan terpisah, salah satunya adalah bangunan khas Tiongkok bersegi enam. Bangunan ini diperuntukkan untuk memuja Dewa Langit.

Ada beberapa kisah tentang vihara yang ditemukan pada tahun 1747 ini, pertama, dikisahkan, Konon, Dewi Kwan Im bersembahyang di atas batu yang ada di Kon Im, salah satu lokasi sembahyang paling besar di vihara ini. Kabarnya lainnya adalah, ada sebuah patung Dewi Kwan Im yang dipercaya bisa menyelamatkan manusia dan mereka yang berdoa di sini, mengaku jika doa-doanya dikabulkan, hal ini pula yang membawa banyak turis dari negara lain datang dan berdoa di sini.

Ketika memasuki kawasan vihara, Anda akan menaiki 86 anak tangga. Vihara ini memiliki tiga areal untuk sembahyang. Pertama, disebut dengan Shimunyo, yang posisinya berada paling dekat dengan anak tangga. Selanjutnya, Anda akan menjumpai tempat lain untuk sembahyang, yaitu Sitiyamuni. Sedangkan yang paling atas, adalah tempat sembahyang yang paling besar di vihara ini yaitu Kon Im.

Nah, bagi mereka yang ingin ke sini untuk berwisata, biasanya mereka menikmati keindahan dan sejuknya udara Gunung Burung Mandi yang berada tepat di belakang vihara. Terkadang, Anda juga bisa menjumpai kawanan kera yang datang ke sekitar vihara untuk mencari makanan. Di depan ruang utama, pemandangan yang akan Anda saksikan adalah lautan yang indah, bahkan Anda bisa melihat Pulau Kalimantan dari kejauhan.


Vihara ini semakin cantik dengan warnanya yang merah menyala, beragam lampu hias dan patung. Mari, kunjungi vihara yang tersohor ini dan saksikan sendiri keindahannya.

Image: bangka-belitung

Cari informasi harga hotel? Cek di sini.

Sabtu, 02 Januari 2016

Pantai Leakey Pantai Tujuan Peselencar Mancanegara


Pulau Sumbawa memiliki beragam lokasi menarik untuk menyalurkan hobi berselancar Anda, salah satunya adalah Pantai Leakey. Pantai ini telah menjadi incaran para peselancar lokal mau pun dunia. Sebagian besar wisatawan asing yang datang ke Pantai Lakey ini adalah wisatawan dari Australia, Amerika Selatan, Amerika Serikat, dan lainnya.

Pantai Lakey ini berlokasi di Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Dibutuhkan 2 jam perjalanan dari Bandar Udara Muhammad Salahuddin, di Kabupaten Bima. Dari Bima, Anda dapat menyewa mobil atau naik bus menuju pantai.

Pantai ini memiliki julukkan sebagai ombak kidal, karena sapuan ombaknya yang berbeda dengan pantai laiinya, di Pantai Lakey, ombaknya mengarah ke kiri, sedangkan di pantai yang lain, ombak menyapu ke arah kanan.

Ombak di pantai ini memiliki ketinggian 6-8 meter, meski dianggap tak terlalu tinggi, tapi tetap memiliki tingkat kesulitan tertentu, karena arah ombaknya tadi. Adapun beberapa jenis ombak di sini, yaitu Lakey Peak, Cobble Stones, Lakey Pipe, dan Periscope

Angin laut Pantai Leakey memang terbilang kencang, sehingga kawasan ini tidak cuma tepat untuk bermain selancar, tapi juga untuk wind surfing, atau kite surfing. Hebatnya lagi, ombak Pantai Leakey terbilang stabil sepanjang tahun. Tak heran, di pantai ini sudah beberapa kali menjadi lokasi perlombaan selancar tingkat internasional. Waspadai karang yang tajam ketika Anda berada di air.

Walaupun kawasan ini agak sepi dan terpencil, namun Pantai Leakey sudah memiliki fasilitas yang baik, sudah ada beberapa hotel di Pantai Lakey ini, tinggal Anda sesuaikan dengan keuangan Anda, ada yang bertaraf homestay yang terjangkau, hingga hotel berbintang. Ada hotel yang bisa membantu Anda dengan fasilitas tambahan, seperti menjemput di bandara dan sebagainya.


 Image: tiketasik

Jumat, 01 Januari 2016

Liburan Bersama Keluarga ke Pantai Carita


Pantai Carita, adalah salah satu objek wisata favorit di sekitar Jabodetabek, baik itu untuk berlibur bersama teman, pasangan ataupun keluarga. Maka jangan heran, Pantai Carita tidak pernah sepi pengunjung, apalagi jika musim libur panjang tiba, pengunjung di pantai ini bakal membludak. Pantai Carita adalah pilihan tepat untuk menikmati pantai indah yang tak jauh dari Jakarta. Walaupun ramai pengunjung, kawasan Pantai Carita terbilang masih cukup bersih.

Yang dicari jika datang ke sini, tentulah pemandangannya indah. Anda yang terbiasa hidup di kota sibuk, sudah pasti ingin sesekali menikmati suasana seperti di pantai ini. Pantai Carita sangat luas, pasirnya masih cukup putih dan bersih. Deru suara ombak akan menemani Anda sambil menikmati semilir angin yang sejuk. Jika cuaca cerah, indahnya Gunung Krakatau akan terlihat di kejauhan.

Pantai Carita memiliki kekayaan flora dan fauna yang menarik. Anda bisa melihat, di pantai ini banyak tumbuh pohon mahoni, jati dan bungur. Sedangkan jika beruntung, di sekitar pantai ada beberapa jenis hewan yang biasa berkeliaran seperti biawak, kera ekor panjang, lutung, alap-alap dan burung elang. Ada pun yang mesti Anda waspadai, sesekali di sini ada ular sanca.

Nah, bicara tentang kegiatan berlibur di Pantai Carita, banyak, loh, yang bisa Anda lakukan. Mulai dari diving, snorkeling, bermain jetski dan banana boat. Di sore hari, kegiatan favorit di sini adalah bermain layang-layang, ini biasanya menjadi kegiatan anak-anak.

Jika hanya ingin bersantai, Anda bisa berjemur di pinggir pantai, atau menikmati makanan. Di sekitar pantai, banyak rumah makan yang menghidangkan seafood.

Pantai Carita sudah memiliki fasilitas wisata yang lengkap. Penginapan misalnya, sudah banyak sekali, mulai dari yang terjangkau, hingga kelas atas. Jika ingin berbulan madu di sini, Anda bisa memesan kamar yang menghadap langsung ke lautan, suasananya dijamin lebih indah dan romantis.

Jika ingin menginap di kawasan Carita, jangan lupa untuk memesan kamar hotel terlebih dahulu, untuk menghindari kamar yang sudah terisi penuh, terutama di musim libur sekolah. Jika hanya ingin datang sebentar saja, selebihnya Anda bisa menginap di Jakarta.


Image: dulang777