Sabtu, 31 Oktober 2015

Menikmati Keindahan Maya Bay di Thailand


Bagi Anda para pencinta pantai, mungkin berkunjung ke Maya Bay menjadi impian Anda. Memang, keindahannya begitu mengundang.

Teluk indah ini dikelilingi oleh tebing batu yang menjulang setinggi 100 meter di ketiga sisinya. Di dalam kawasan teluk ini, terdapat beberapa pantai, kebanyakan di antaranya adalah pantai kecil dan hanya ada ketika air laut sedang surut. Pantai utamanya adalah pantai sepanjang 200 meter, dengan pasir putih yang begitu lembut dan air yang jernih hingga ke dasarnya, menjadikan karang dan ikan-ikan yang ada di dalamnya bisa Anda lihat dengan jelas.

Maya Bay memang sudah terkenal sejak lama.Namun, setelah menjadi lokasi pilihan pada film The Beach yang dibintangi oleh Leonardo Dicaprio itu, ketenaran Teluk Maya semakin menjadi-jadi. Bahkan, Maya Bay menjadi tujuan utama di Phi Phi. Perlu Anda catat, waktu terbaik untuk mengunjungi Maya Bay adalah di antara bulan November dan April, yaitu ketika kondisi laut sedang tenang, sehingga kawasan ini mudah dicapai. Bulan Mei hingga Oktober adalah bulan-bulan di mana cuaca di sekitar kawasan ini kurang bersahabat.

Aktivitas utama di Maya Bay, sudah pasti adalah snorkeling dan diving. Kegiatan favorit lainnya adalah bermain kayak.

Berikut beberapa tips untukAnda yang ingin menikmati keindahan alam Maya Bay.
  • ·        Jika datang ke teluk yang menawan ini, jangan harap Anda bisa mendapatkan suasana liburan yang tenang dan sepi. Untuk menghindari suasana yang terlalu ramai, datanglah di pagi hari atau sore hari.
  • ·        Jika Anda ingin berkemah di kawasan ini, Anda mesti membawa makanan dan minuman dari luar. Bukannya tidak ada sama sekali, tapi di sini hanya ada penjual makanan ringan. Untuk berkemah di sini juga ada aturan tertentu.
  • ·        Saat berkemah, Anda dilarang menyalakan api. Jika ingin memasak, tersedia tempat khusus.
  • ·        Di sini juga tersedia toilet, tapi (kabarnya) kondisinya tidak terawat.
  • ·        Sebagian besar pengunjung yang datang ke sini menggunakan jasa agen perjalanan, terutama yang datang dari luar Thailand. Masing-masing agen menawarkan harga, fasilitas dan kegiatan yang berbeda. Jadi, sebelum menentukan agen perjalanan, sebaiknya Anda mencari informasi dulu sebanyak mungkin.
       Untuk informasi penginapan di sekitar kawasan ini, bisa lihat di sini sebagai referensi. Sesekali berlibur menikmati keindahan alam negara lain, boleh juga, kan?


Image: alextaxiphuket

Jumat, 30 Oktober 2015

Berburu Seni Ukir Khas Indonesia


Anda pengin berwisata sembari mencari peluang berusaha? Mungkin Anda tertarik berdagang benda-benda seni khas negara kita. Indonesia, terkenal memiliki beragam hasil kerajinan tangan yang menarik dan memiliki daya jual yang tinggi. Seni ukir misalnya, banyak daerah di Indonesia yang tersohor memiliki

Menurut sejarah, bangsa kita telah menggeluti seni ukir semenjak zaman neolitik, yaitu di sekitar tahun 1500 SM. Kala itu, nenek moyang kita telah membuat ukiran di kerajinan berbahan dasar tanah liat, kayu, batu maupun kulit, dengan pola yang masih sangat sederhana. Contoh buktinya, adalah nekara (gong perunggu) yang ditemukan pada gunung merapi di Bima dan buyung perunggu dari Kerinci. Nah, seiring berjalannya waktu, masyarakat kita semakin terampil memainkan jarinya untuk membuat hiasan indah ini.

Ukiran Jepara
Adalah salah satu yang sangat terkenal di Indonesia. Salah satu ciri khas dari ukiran Jepara adalah motif jumbai atau ujung relung dengan daun berbentuk kipas yang terbuka dan ujung daunnya meruncing. Kabarnya, Jepara sudah mengekspor hasil kerajinan tangan ini hingga ke 105 negara, seperti beberapa negara di Asia, Eropa, Amerika Serikat dan Australia.
Image: ranjangtidur
Ukiran Palembang
Jika jalan-jalan ke Palembang, mampirlah ke daerah 19 ilir untuk melihar sentra penjualan ukiran khas Palembang. Ukiran Palembang memiliki warna khas yang ‘ngejreng’, yaitu emas dengan motif yang dipengaruhi oleh kebudayaan Tiongkok. Biasanya, bergambar bunga teratai dan melati. Ukiran ini, selain pada perabotan rumah tangga, biasanya akan Anda lihat pada hiasan dekorasi pelaminan adat Palembang.
Image: palembang-tourism

Ukiran Bali
Bali memang terkenal dengan hasil kerajinan tangannya. Rasanya, segala macam benda yang tadinya biasa saja, bisa disulap menjadi indah lewat tangan-tangan terampil masyarakat Bali. Bali memiliki banyak jenis ukiran, misalnya jenis pepatran yang bercorak bunga, jenis kekarengan yang bermotif hewan atau jenis keketusan.

Ukiran Toraja
Ukiran khas dari Toraja ini memiliki warna-warna yang cerah dan masing-masing motif ukirannya memiliki arti. Misalnya, neq limbongan yang bermakna sumber mata air yang tak pernah kering sehingga menjadi sumber kehidupan. Atau, paqbarre allo, yang berarti ilmu pengetahuan yang menyinari bagaikan matahari. Indah, ya?


Nah, itulah beberapa contoh ukiran dari Indonesia yang terkenal. Mungkin Anda tertarik untuk menjadikannya hiasan di rumah Anda atau menjadikannya sebagai bisnis?

Kamis, 29 Oktober 2015

Indahnya Vihara 1000 Patung Tanjungpinang


Vihara 1000 patung, itulah julukan yang diberikan oleh masyarakat Tanjungpinang, ada pula yang menyebutnya dengan vihara 1000 wajah. Walaupun sebetulnya, jumlah patung yang ada di sini, tak sampai 1000, tapi sekitar setengahnya saja. Vihara yang memiliki nama asli Ksitigarbha Bodhisattava ini, dibangun pada tahun 2008, dengan pemilik tempat ini adalah warga yang berasal dari Singapura.

Menurut cerita, awalnya di kawasan wisata religi ini, hanya dibangun tempat untuk beribadah, namun karena masih memiliki sisa lahan yang luas, maka digunakan untuk memajang patung-patung biksu setengah dewa dengan beragam ekspresi wajah dan beberapa patung dewa. Ukurannya pun besar-besar, seluruhnya nyaris setinggi dua meter. Ditambah lagi, dengan patung-patung yang berada di gapura.

Seluruh patung dibuat berbaris rapi, juga dengan warna yang seragam. Menurut informasi, tak tanggung-tanggung, patung-patung ini didatangkan dari Tiongkok, dikirim dengan kapal.

Keunikan vihara ini telah mengundang banyak wisatawan, baik yang lokal maupun mancanegara. Ada yang datang untuk berdoa, ada pula yang berkunjung sekadar menikmati indahnya pahatan patung-patung ini sembari mengabadikannya dalam foto, karena yang datang ke sini tak cuma umat Budha, tapi juga mereka yang beragama lain. Pegunungan dan kebun di sekitarnya menambah sejuk dan cantik pemandangan. Menjadikan pengunjung betah berlama-lama.

Untuk menuju ke kawasan wisata religi ini, hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit dari bandara Raja Ali Haji, ongkosnya pun tak seberapa mahal. Yang perlu Anda ketahui, kabarnya vihara ini memiliki jam operasional. Ada waktu-waktu dan hari tertentu di mana pengunjung dipersilakan masuk. Sayang sekali, kan, jika Anda sudah jauh-jauh datang ke sini dan ternyata vihara ini sedang tutup?

Jadi, kapan Anda akan berwisata dan menginap di Tanjung Pinang?

Image: forsharingknowledge


Rabu, 28 Oktober 2015

Indahnya Kolam Renang Alami di Pantai Kedung Tumpang


Berenang di pinggir pantai atau di taman permainan air, sih, sudah biasa. Berenang di kolam renang pinggir pantai? Mungkin juga tidak aneh. Tapi kalau kolam renangnya adalah kolam yang terbentuk secara alami, nah, ini baru sesuatu yang beda. Untuk menikmati keunikan ini, Anda bisa mengunjungi Angel’s Billabong, di Bali atau di Pantai Kedung Tumpang, Tulungagung.

Pantai Kedung Tumpang, tepatnya berada di desa Pucanglaban, Tulungagung, Jawa Timur. Sebetulnya, sih, bukanlah pantai dalam bentuk yang biasa kita temui, yaitu pasir dan laut, tapi pantai yang satu ini adalah ‘kolam renang’ yang terbuat dari karang. ‘Kolam renang’ ini adalah kumpulan karang yang karena terus-terusan terpapar ombak besar, terkikis dan terbentuklah cekungan yang menyerupai kolam.

Karang besar, berlubang dan berair jernih. Warna-warni tumbuhan air yang hidup didalamnya menjadikan natural swimming pool ini jadi semakin cantik. Kalau dilihat-lihat, bentuknya cukup mirip dengan salah satu sungai terunik di dunia, yaitu The Great Barrier Reef, di Australia. Bedanya, Pantai Kedung Tumpang, berada persis di pingiran pantai dan langsung menghadap ke lautan. Pastinya, lebih indah, ya. Tidak heran kalau tempat ini disebut dengan kolam bidadari.

Adapun tips untuk berwisata di sini.
  • Jalanan di sekitar kawasan ini terbilang curam, pakailah alas kaki yang pas.
  • Kolam ini terbuat dari karang, jadi mesti ekstra hati-hati ketika berjalan di atasnya dan ketika berenang.
  • Terdapat ombak besar pada waktu tertentu (ketika air laut pasang). Ombak ini bisa mengenai kolam dan menghempaskan Anda. Sebaiknya mengecek keadaan cuaca sebelum menuju ke sini, ya.
  • Untuk sampai ke sini, Anda akan melewati pemukiman dan pertanian milik warga sekitar. Anda pun akan memarkir di sekitar kawasan milik warga. So, you have to be nice.
  • Sebaiknya datang dengan motor karena akses ke sini belum terlalu baik.
  • Pastinya, harap menjaga kebersihan dan jangan merusak kawasan ini.

Sudah banyak pengunjung yang menikmati keindahan Pantai Kedung Tumpang ini, kapan giliran Anda?

Image: 1stgoing

Selasa, 27 Oktober 2015

Pulau Sikuai Bagai Pulau Pribadi


Secara administrasi, Pulau Sikuai masuk dalam wilayah Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Padang. Dari pusat kota, pulau ini bisa dijangkau dengan kapal, melalui pelabuhan Muara, dengan jarak tempuh sekitar 45 menit atau via dermaga Airud Bungus, untuk waktu tempuh yang lebih cepat, yaitu sekitar setengah jam.

Pulau Sikuai termasuk pulau indah yang sepi pengunjung. Kabarnya, terutama setelah gempa yang terjadi beberapa tahun lalu. Padahal, pulau ini menawarkan keindahan yang begitu sayang dilewatkan. Pasirnya yang lembut kecokelatan dan airnya biru jernih. Pulau Sikuai juga memiliki pemandangan bawah laut yang menawan, hutan tropis di sekitar bibir pantai pun terlihat indah. Beragam hewan liar masih bisa Anda jumpai di hutan ini, seperti burung, monyet dan biawak. Sesekali, Anda bisa melihat penyu yang berenang di antara terumbu-terumbu karang.

Kegiatan di pulau ini adalah snorkeling dan diving. Pulau Sikuai juga aman untuk kegiatan memancing. Berbagai permainan air juga bisa Anda nikmati di sini, misalnya banana boat, kano dan jet ski. Ada pula fasilitas olahraga khusus, seperti arena permainan volley atau bersepeda.

Pulau ini lebih banyak didatangi oleh turis asing. Bagi mereka yang pernah datang ke sana, mengatakan Pulau Sikuai bagaikan pulau pribadi. Entah karena memang begitu tenang di kawasan ini, ataukah karena sepi pengunjung.

Area wisata Pulau Sikuai dikelola oleh sebuah resort, dengan fasilitas yang cukup lengkap. Mulai dari swimming pool, hingga ruang untuk mengadakan rapat. Untuk bisa menginap di sini, Anda mesti mengeluarkan uang yang cukup banyak. Ratusan ribu per malam, hingga jutaan rupiah. Namun, untuk menikmati pemandangan lautan dan hutan Pulau Sikuai yang menakjubkan, ditambah lagi dengan fasilitas yang tersedia, maka uang yang Anda keluarkan akan terasa sepadan.

Mungkin pulau ini bisa menjadi tujuan berlibur selanjutnya untuk Anda dan keluarga. Nikmati keindahan pulau. Jangan lupa untuk mengambil foto-foto terbaik di pulau ini dan sebarkan. Siapa tahu, Anda bisa mengembalikan kejayaan pulau ini.


Menginap di Padang, tentunya tak lupa mencicipi beragam hidangan khas Minang dan membeli oleh-oleh.

Image: meransel

Senin, 26 Oktober 2015

Aman Jalan-jalan di Pulau Komodo


Keindahan alam yang ditawarkan oleh Pulau Komodo dan keinginan untuk melihat hewan besar yang satu ini, menjadikan banyak orang ingin berkunjung ke pulau ini. Soal biaya yang lumayan mahal, seakan tidak jadi masalah.

Ingat, datang ke pulau ini bukan untuk menguji adrenalin atau keberanian. Di pulau ini hidup sekitar 1000 ekor lebih komodo dan jika ditambah dengan beberapa pulau di sekitarnya, diperkirakan ada sekitar 2500 ekor komodo di kawasan ini. Hewan kanibal ini tergolong hewan buas dan mudah terusik. Makanya, Anda tidak bisa sembarangan berwisata di pulau ini dan pulau-pulau di sekitarnya. Bahkan, lokal ranger yang sudah terbiasa dengan kawasan ini pun, masih harus ekstra berhati-hati, loh.

Supaya Anda aman ketika jalan-jalan di sini, berikut tips nya.
  • Hindari datang ke sini ketika sedang musim hujan, jalur trekking akan basah dan licin. Selain menghindari Anda jatuh tergelincir, jika Anda berdarah, akan memicu indra penciuman komodo.
  • Bawa bekal yang cukup. Makanan yang tersedia di kawasan ini terbatas.
  • Anda wajib mengikuti arahan ranger.
  • Pelankan suara Anda. Pendengaran komodo sangat tajam, suara berisik bisa menjadikan komodo mencari dan mengikuti suara tersebut. Termasuk, sebisa mungkin untuk tidak menginjak ranting.
  • Jangan terlalu dekat jika ingin berfoto dengan komodo. Sebaiknya, ambilah jarak setidaknya delapan hingga sepuluh meter. Tentunya, Anda mesti ditemani oleh lokal ranger, ya. Hewan ini memiliki sifat yang sulit untuk diprediksi, jadi, pengawalan oleh lokal ranger akan membuat Anda lebih aman.
  • Jika Anda sedang menstruasi, sebaiknya tidak trekking di kawasan ini. Penciuman komodo juga sangat tajam. Bukan berarti sama sekali tidak boleh berkunjung dan trekking ke sini, tapi lebih aman jika Anda sedang tidak menstruasi.
  • Selama trekking, jangan sampai memisahkan diri dari rombongan.
  • Warna kulit komodo cukup mirip dengan lingkungan sekitarnya, jadi Anda mesti hati-hati ketika berjalan.
  • Jika Anda tak ingin dikejar-kejar oleh hewan besar ini, jangan membuat gerakan yang tiba-tiba.
  • Jika Anda ‘terlanjur’ mengusik komodo dan dikejar, berlarilah sekencang mungkin (karena komodo juga berlari dengan cepat) dengan pola zig-zag. Sebisa mungkin naiklah ke atas pohon.
  • Gunakan pakaian yang menutupi kulit Anda dari teriknya sinar matahari. Gunakan tabir surya dan lotion anti nyamuk, daerah ini adalah daerah endemik malaria.

Satu hal lagi yang tidak kalah penting adalah tidak membuang puntung rokok dan sampah sembarangan. Sampah-sampah ini bisa tertelan oleh komodo dan akan mengganggu kesehatannya.

Imag: wandylee

Minggu, 25 Oktober 2015

Menjelajah Sekitar Gunung Anak Krakatau




Mendengar kata Krakatau, mungkin yang terbayang di benak kita adalah salah satu letusan gunung terdahsyat sepanjang masa. Letusan Krakatau saat itu merenggut hingga 36.000 jiwa dan menjadikan langit menghitam selama beberapa waktu. Itulah sekilas tentang Gunung Krakatau.

Gunung Anak Krakatau terletak di Selat Sunda, di antara Pulau Jawa dan Sumatra. Wilayah ini termasuk dalam wilayah cagar alam. Sekarang ini menjadi salah satu objek wisata yang cukup diminati. Pengunjungnya kebanyakan adalah warga dari Jakarta, yang memulai perjalanannya dari pelabuhan Merak.

Setibanya di Gunung Anak Krakatau, kegiatan utamanya ialah trekking, sembari mempelajari sejarah mengenai letusan Gunung Krakatau yang dibuat di papan-papan di sekitar pantai. Meskipun tak terlalu tinggi, tapi pemandangan yang disuguhkan oleh gunung ini, tetaplah memukau. Apalagi jika Anda datang pada cuaca yang cerah, maka pemandangan akan semakin sempurna. Dari atas sini, Anda bisa melihat keindahan beberapa pulau di sekitarnya, seperti Pulau Rakata, Pulau Sertung dan Pulau Panjang. Pulau-pulau ini kabarnya adalah sisa dari letusan gunung.

Pulau Rakata, atau Lagoon Cabe, berjarak sekitar 45 menit dari Gunung Anak Krakatau. Kegiatan utama di sini adalah snorkeling. Perlu Anda ingat, jika snorkeling di sini, Anda tidak diizinkan untuk mengunakan kaki katak karena dikhawatirkan merusak terumbu karang. Meskipun airnya sedikit gelap, namun pemandangannya tetap indah.

Objek wisata lainnya adalah Pulau Sebuku Kecil. Berbeda dengan Lagoon Cabe, pulau ini memiliki pasir putih dan air yang biru jernih. Tak jauh dari pulau ini, terdapat Pulau Sebuku Besar yang merupakan area kebun kopra. Di sini, Anda juga bisa melakukan snorkeling, tapi sebelumnya, Anda mesti berhati-hati, karena di pantai ini sering ada ubur-ubur yang bisa membuat Anda gatal-gatal.

Jika ingin bermalam, datanglah ke Pulau Sebesi. Pulau ini cukup besar. Tersedia beragam homestay dan jenis penginapan lainnya. Seperti pulau-pulau sebelumnya, di sini tersedia lokasi snorkeling namun lautannya cukup dalam. Bersebelahan dari pulau ini, adalah Pulau Umang-umang. Pulau ini juga menyuguhkan pasir putih yang indah dan air laut yang jernih kebiruan. Tapi, lokasi ini bukanlah spot yang tepat untuk kegiatan airnya.


Karena kawasan ini adalah daerah cagar alam, jangan lupa untuk mencari tahu informasi selengkapnya mengenai kawasan ini, lebih dulu, ya. 

Image:ssbsfmradio

Sabtu, 24 Oktober 2015

Snorkeling dan Diving di Taman Laut Tumbak


Satu lagi objek wisata berpotensi tinggi milik Indonesia yang namanya belum tersohor, yaitu Taman Laut Tumbak. Secara geografis, taman laut ini terletak di Kabupaten Minahasa Tenggara atau tiga jam perjalanan dari Kota Manado.

Pulau-pulau kecil berpasir putih adalah karakter khas dari Taman Laut Tumbak. Airnya yang begitu jernih menjadikan hamparan hardcoral dan softcoral di dasarnya terlihat dengan jelas. Tak kalah dengan taman laut Bunaken, kawasan Tumbak juga memiliki spot untuk melakukan snorkeling dan diving. Mau tahu jumlahnya? Ada 20 spot! Di antaranya adalah Napo Kipas, Bohaga Mangrove, Bohaga Kecil, MFT1 (dan 2), Taman Karang dan Pintu Samudra.

Anda juga bisa menikmati indahnya hutan kipas laut yang terhampar seluas 300 meter. Tidak cuma menikmati indahnya pasir putih dan pemandangan bawah lautnya, kawasan ini juga menawarkan lokasi untuk trekking. Ingin menikmati

Untuk puas menjelajahi taman laut ini, Anda sangat disarankan untuk menginap. Ada sebuah cottage yang dibangun di atas lautan, jaraknya sekitar 15 menit dari Desa Tumbak. Kabarnya, hanya tersedia dua kamar saja, dengan tarif sewa yang terjangkau. Mereka yang menghabiskan waktu di cottage ini biasanya menikmati sunset yang begitu indah dari sebelah Gunung Sioputan dan memancing di malam hari. Tentunya, bermalam di atas lautan memberikan kesan tersendiri.

Jika ingin bermalam di lokasi lain, ada beberapa homestay yang mulai disewakan di Desa Tumbak dan jika lebih menyukai menginap di hotel, maka ke sekitar pusat kota Manado adalah pilihan Anda. Mari, kita kunjungi Taman Laut Tumbak dan sebarkan berita tentang keindahannya.

Image: breaktime


Jumat, 23 Oktober 2015

Menyaksikan Lumba-lumba di Teluk Kiluan


Bagi Anda yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya dan ingin menyaksikan langsung lumba-lumba di habitatnya, Anda tak perlu mengeluarkan uang dalam jumlah besar dan jauh-jauh pergi ke Pantai Lovina Bali. Anda cukup datang ke Lampung, ke Teluk Kiluan. Objek wisata menawan ini terletak di Desa Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, Lampung Selatan.

Teluk Kiluan adalah lokasi wisata yang cukup baru di daerah Lampung, bahkan masyarakat Lampung pun belum begitu familiar dengan kawasan ini. Kawasan ini memiliki pantai yang indah, ditambah dengan bukit dengan hutan yang rimbun, menjadikan objek wisata ini tepat bagi para pencinta petualangan.

Selain panorama yang menawan, daya tarik utama Teluk Kiluan adalah Pulau Kelapa, atau disebut juga dengan Pulau Kiluan. Jaraknya tak jauh dari teluk. Ada pun yang begitu ditunggu-tunggu jika Anda datang ke pulau ini, yaitu melihat kawanan lumba-lumba. Kabarnya, jumlah lumba-lumba di pelintasan ini, adalah yang terbanyak di dunia. Dari pantai, Anda akan menuju ke tengah lautan yang berjarak 20 menit dengan menaiki perahu berkapasitas kecil yang disebut dengan jukung.

Waktu untuk melihat mereka adalah di pagi hari. Berbeda dengan di pantai Lovina yang tidak selalu ada, lumba-lumba di Pulau Kiluan hampir ada setiap hari, bahkan, mereka begitu ‘ramah’ dengan pengunjung. Ada dua jenis lumba-lumba di kawasan ini, yaitu jenis mulut botol dan paruh panjang.

Selain ada lumba-lumba, jika beruntung, pada waktu-waktu tertentu, Anda bisa melihat penyu hijau atau penyu sisik yang naik ke daratan untuk bertelur. Di hutan sekitar daerah ini juga terdapat berbagai primata seperti siamang, simpai dan kukang. Suara mereka yang nyaring akan terdengar bersahut-sahutan. Pulau Kelapa juga menjadi lokasi snorkeling yang indah dan tempat untuk memancing. Di sini sudah beberapa kali diadakan lomba memancing dan diikuti oleh para profesional.

Soal fasilitas, memang masih sangat minim. Jika Anda ingin menginap, hanya ada beberapa penginapan (homestay) sederhana di kawasan ini. Masing-masing homestay mampu menampung sekitar 5-6 orang. Sembari melepas lelah, sambil bersantai, jangan lupa untuk mencicipi sajian khas Pulau Kiluan berupa pepes ikan dengan sambal durian.


Wah, tak kalah seru dengan berlibur ke Pulu Dewata, kan?

Image: rickyhartanto19

Kamis, 22 Oktober 2015

Memilih Objek Wisata di Pulau Bintan




Bintan adalah pulau terbesar di Kepulauan Riau. Beragam tempat wisata tersedia di sini, terutama pantainya. Objek wisata teratas di pulau ini adalah Bintan Resort, yang menyuguhkan pemandangan lautan nan spektakuler seluas 23.000 ha. Objek wisata apa lagi yang ada Bintan ini?

Pulau Nikoi
Jika Anda berangkat dari Tanjung Pinang, dengan menggunakan speedboat membutuhkan sekitar (kurang dari) setengah jam untuk tiba ke pulau yang kabarnya, termasuk dalam kategori 10 pulau terindah di Asia. Pulau seluas 16,9 ha ini menyediakan beberapa tempat untuk Anda bermalam. Katanya, walaupun dari luar bentuknya hanya berupa pondokan, tapi di dalamnya bagaikan hotel mewah. Ingin menginap di sini pun tak mudah, Anda harus mengantre, dengan memesan kamar lebih dulu 1-2 bulan sebelumnya. Harga sewa penginapan, termasuk biaya makan di sini, cukup mahal.

Di pulau yang sebagian wilayahnya dibiarkan alami ini, Anda akan melihat biawak berkeliaran. Hewan ini juga menjadi daya tarik tersendiri. Beragam kegiatan workshop untuk anak-anak tersedia di sini. Pulau Nikoi juga menjadi lokasi yang pas untuk menikmati bulan madu.
Image: muhamattarmizi789

Pantai Lagoi
Atau Lagoi Bay ini, serupa dengan dengan Pulau Nikoi, pantainya yang indah, berhias bebatuan besar yang khas. Keindahannyalah yang menjadikan pantai ini menjadi salah satu objek wisata kebanggaan Riau. Beragam kegiatan air bisa Anda lakukan di sini, mulai dari berenang, memancing, snorkeling, diving, dsb. Jika ke sini, jangan lupa mencicipi makanan khas daerah ini, yaitu gonggong, sejenis siput laut yang diolah menjadi sate. Perlu diingat, pantai ini adalah kawasan wisata mahal.
Image: rajahajifisabilillah-airport

Elephant Park
Taman ini menjadi tempat tinggal bagi beberapa ekor gajah. Anda bisa mengikuti sebuah tour untuk ‘bermain’ bersama gajah-gajah ini. Mulai dari menungganginya, hingga melihat mereka melakukan beberapa atraksi menarik lainnya.

Pulau Bintan memiliki fasilitas wisata yang baik. Untuk kegiatan lainnya, di pulau ini cukup banyak tersedia toko yang menjual souvenir. Kehidupan malam di pulau ini pun layak untuk dinikmati, berbagai acara diadakan di café, pub dan bar sekitar.

Jika berwisata ke Pulau Bintan, disarankan Anda juga menjelajah Tanjung Pinang, salah satunya untuk melihat sebuah kuil kuno yang sudah berusia 300 tahun, di daerah Senggarang.

Jika butuh informasi mengenai penginapan di sekitar Riau, bisa cek di sini.

Rabu, 21 Oktober 2015

Berziarah ke Gua Maria Kerep


Bagi Anda yang memeluk agama Katolik, jika sedang menginap di Semarang, jangan lupa untuk menyempatkan diri untuk berwisata religi ke Komplek Wisata Religi Gua Maria Kerep. Letaknya di Ambarawa, Kabupaten Semarang. Lokasi ini lebih dikenal dengan nama Gua Kerep. Menjulang dengan total ketinggian 42 meter, di sinilah terletak patung Bunda Maria yang tertinggi di dunia. Patung ini mengalahkan patung Bunda Maria yang (tadinya) tertinggi, yaitu di Bulgaria, dengan ketinggian 32 meter.

Gua Maria Kerep Ambarawa ini sudah berdiri sekitar setengah abad. Mulai digunakan semenjak tahun 1954, katanya tempat ini dibuat menyerupai Gua Maria Lourdes yang ada di Perancis. Tak cuma warga Semarang yang memadati area ini, tapi dari berbagai kota di Indonesia. Hampir setiap hari pengunjung memadati tempat ini, mulai dari pagi hingga malam hari. Ada pun puncak keramaian yang biasanya ada pada bulan Mei dan Oktober.

Area ini memiliki banyak tempat untuk berdoa, ‘ditemani’ udara Gunung Ungaran yang sejuk, menjadikan kegiatan berdoa semakin khusyuk. Selain berdoa, pengunjung yang datang ke sini juga bisa menimba ilmu mengenai agama Katolik.

Komplek Wisata Religi Gua Maria Kerep, berada dalam lokasi yang strategis. Jika Anda datang dari jalan raya Semarang, lokasi ini hanya berjarak 900 meter saja. Tepatnya, ada di jalan Tentara Pelajar. Jika baru pertama kali berkunjung, Anda tak perlu khawatir tersesat, karena sudah tersedia papan petunjuk untuk ke sini. Untuk ke sini, juga banyak tersedia angkutan umum. Di sekitarnya, Anda akan menemukan toko-toko yang menjual souvenir.

Kabarnya, tempat ini tak hanya didatangi oleh para pemeluk agama Katolik saja, tapi juga mereka yang beragama lain. Kabarnya lagi, mereka begitu ketenangan yang didapat dari kawasan ini. Penduduk setempat pun memiliki kepercayaan, di sini, ada lokasi tertentu yang jika kita memanjatkan doa di sana, maka akan segera dikabulkan, misalnya, doa untuk meminta kesembuhan atau untuk meminta diberikan keturunan. Patung Bunda Maria yang dibuat begitu indah tersebut, pastilah juga menjadi daya tarik, ya.


Setelah selesai berdoa, biasanya pengunjung di sini tak lupa menikmati sajian khas daerah sekitar, yaitu pecel dan sate. Bisa menjadi liburan yang komplet, kan?

Image: guamariakerep.org

Selasa, 20 Oktober 2015

Larangan Berwisata di Pulau Sempu




Pulau Sempu, yang terletak di Desa Tambak Rejo Desa, Kecamatan Sumbermanjing, Kabupaten Malang ini, memiliki sebuah laguna yang begitu menawan. Laguna adalah danau asin di dekat pantai, yang tadinya adalah bagian dari lautan, namun karena suatu peristiwa geografi, maka terpisah dari laut tersebut. Karena berita tentang keindahannya yang mulai menyebar, maka pulau cantik ini mulai kebanjiran wisatawan.

Yang menjadi persoalan adalah, nyatanya, meski indah, Pulau Sempu ini bukanlah pulau atau kawasan untuk berwisata, melainkan wilayah cagar alam. Kawasan ini menjadi habitat bagi beberapa jenis satwa liar seperti lutung, kera hitam, raja udang, kelomang, dsb. Pulau sempu juga merupakan kawasan hutan mangrove dan beberapa jenis tumbuhan lainnya.

Menurut peraturan, hanya mereka yang memiliki surat izin untuk penelitian, yang diizinkan berkunjung ke pulau ini. Masalah ini kian menjadi, karena masyarakat sekitar mulai menjadikan keberadaan Pulau Sempu sebagai sumber mata pencahariannya, dengan mengantar wisatawan yang datang dari Sendang Biru.

Sayangnya, banyak wisatawan yang ‘bersikeras’ untuk meminta izin untuk berwisata di pulau ini, meskipun sudah dilarang. Berbekal alasan ‘tidak mengetahui perihal status kawasan ini’, atau ‘sudah datang dari jauh’. Menurut informasinya, pengunjungnya ini didominasi oleh mahasiswa yang mendapat referensi untuk berwisata ke sini melalui informasi internet. Sayang sekali, ya, seharusnya, kan, para mahasiswa ini mampu menggali informasi lebih dalam mengenai pulau ini. Seharusnya lagi, dengan kecerdasan mereka, mereka mampu memaklumi larangan ini.

Sebagai dampaknya, mulai terjadi kerusakan di cagar alam ini. Sampah-sampah, terutama plastik dan bungkus makanan mulai berserakan. Jalan setapak semakin lebar, karena tumbuhan di sekitarnya ditebangi untuk membuka jalan, bekas arang berserakan di sekitar pantai, bahkan, perilaku hewan pun berubah.

Berbagai upaya sudah dilakukan oleh pihak yang berwajib di wilayah setempat untuk menyelamatkan lingkungan ini, termasuk melakukan pembersihan sampah rutin. Tapi tentu saja hal ini harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat. Kan, masih banyak objek wisata lain yang bisa kita kunjungi, kenapa harus datang ke tempat yang dilarang dan merusaknya pula? Lebih baik menginap di tempat lain di Malang.

Jika ingin mengetahui informasi dan peraturan mengenai pulau ini, lihatlah situs BKSDA.

Image: bligum

Senin, 19 Oktober 2015

Berwisata Di Sekitar Bogor


Untuk Anda yang tinggal di Jabotabek dan sekitarnya, berikut beberapa objek wisata yang menarik untuk Anda kunjungi dengan keluarga. Tak perlu pergi jauh-jauh dan tak perlu menguras isi kantong, kawasan Bogor siap membuat liburan Anda menjadi lebih mengesankan.

Apa saja, sih, tempat wisata seru di kawasan Bogor?

Warso Farm
Informasi menarik bagi para pencinta buah durian. Berada di Desa Cihideung, Kecamatan Cipelang. Di area seluas 8.5 hektare ini, terdapat 900 pohon durian yang terdiri dari 19 jenis durian. Bukan berarti Anda bisa bebas memetik buah duriannya, kabarnya, durian di sini hanya boleh dipetik di bulan-bulan tertentu saja. Jika ingin menikmati legitnya si buah berduri ini, sudah disiapkan tempatnya. Mulai dari buah utuh, hingga yang sudah diolah, seperti jus misalnya.

Selain durian, di sini juga ada perkebunan buah naga, nangka dan jambu monyet. Disarankan, sebelum Anda datang ke sini, sebaiknya Anda menelepon lebih dulu, untuk menanyakan ketersediaan buah yang Anda inginkan.
Image: telusuriindonesia


Highland Park Resort
Tempat wisata ini memberikan sensasi menginap di dalam tenda. Kabarnya, penginapan ini seperti yang ada di Mongolia. Tapi, di Bali juga ada, sih, tak perlu jauh-jauh. Highland Park Resort menawarkan liburan yang tenang, dan pemandangan Gunung Salak yang indah. Ada beberapa jenis tenda yang tersedia, mulai dari yang menggunakan kontrusksi kayu, ada yang pula yang terbuat dari beton. Dari luar, memang tampak seperti tenda, tapi di dalamnya, seluruhnya serba bangunan permanen. Ada pula yang tipe barak, jadi menampung banyak orang dalam satu tenda.

Selain penginapan, ada juga fasilitas waterpark, lokasi painball, flying fox, menunggang kuda, dsb. Highland Park Resort juga sering menjadi lokasi yang dipilih untuk honeymoon.
Image: magnetadventure

Gunung Pancar
Ada banyak kegiatan yang bisa Anda dan keluarga lakukan di sini. Di antaranya adalah camping (ada beberapa paket yang ditawarkan) dan jika ingin yang sedikit lebih ‘mewah’, Anda bisa menjajal glamping atau glamorous camping. Kawasan gunung ini biasa dimanfaatkan untuk kegiatan olahraga seperti hiking, jogging, bersepeda sampai berkuda. Berbagai fasilitas untuk acara sekolah dan perusahaan juga tersedia di sini.

Objek wisata lainnya di Bogor adalah Taman Safari Indonesia, Marcopolo Water Adventure, Taman Wisata Matahari, dsb. Masing-masing memiliki daya tarik tersendiri, tinggal sesuaikan dengan kebutuhan berlibur Anda dan keluarga.

Mencari info hotel di Bogor? Cek di sini.

Sabtu, 17 Oktober 2015

Berwisata Ke Ujung Nusantara, Pulau Sabang


Jika Anda sesekali ingin berpergian ke daerah yang cukup jauh, kenapa tidak menjelajah negeri ini hingga ke Pulau Sabang? Ada banyak sekali, loh, objek wisata menarik yang ada di pulau terujung Indonesia ini.

Pantai Gapang
Seperti namanya, di pantai ini memang banyak ditumbuhi pohon gapang. Pohon rimbun ini menjadikan sekitar pantai begitu hijau dan teduh. Pantai Gapang adalah satu dari sekian banyak pantai indah yang dimiliki oleh negeri kita. Pasirnya putih bersih dan lautnya biru jernih. Di sini, wisatawan senang sekali melakukan surfing, snorkeling, diving dan memancing di laut dalam. Ada pula beberapa permainan air seperti jet ski, dsb. Bahkan, di pulau ini ada beberapa dive center.

Sayang sekali jika Anda datang kemari dan tidak bermalam. Walaupun terbatas, tapi di sini sudah ada bungalow dan resort.
Image: go-indonesia
Pantai Anoi Itam
Jika berkunjung ke pantai ini, Anda akan melihat pantai berpasir hitam. Bukan karena kotor atau tak terawat, pasir di pantai adalah pasir yang berasal dari gunung berapi aktif di dekatnya. Pantai ini, cocok sekali bagi Anda para penikmat wisata sejarah. Selain melihat indahnya lautan di sekitar, Anda juga bisa melihat benteng-benteng peninggalan pemerintahan zaman Jepang. Untuk melihat indahnya pemandangan Pantai Anoi Itam secara menyeluruh, naiklah ke puncak bukitnya.
Image: kiky-hamzah

Pantai Sumur Tiga
Lokasi pantai ini dirasa adalah yang lokasinya strategis dan tak terlalu jauh dari kota. Pemandangannya cantik, dengan pepohonan kelapa di sekitar pantai. Kegiatan yang bisa Anda lakukan di sini adalah snorkeling. Tak perlu jauh-jauh menyewa kapal hingga ke tengah laut, di sekitar pantai pun sudah cukup. Sore hari, ombak di sini cukup besar, cukuplah untuk bermain selancar. Bangunlah lebih pagi untuk menikmati suasana matahari terbit.

Pantai Iboih
Pantai ini juga dikenal dengan nama Teupin Layeu, letaknya ada di sebelah barat pulau Weh. Pantai Iboih merupakan pelabuhan yang digunakan untuk menuju ke Pulau Rubiah, pulau yang terkenal dengan lokasi snorkeling dan divingnya. Keindahan Pulau Iboih semakin menawan dengan kawasan hutan lindung yang mengelilinginya. Terumbu karang dan beragam jenis ikan yang hidup di sini menjadikan Pantai Iboih adalah lokasi yang tepat untuk snorkeling. Jika tak membawa perlengkapan pun, di sini tersedia tempat penyewaannya. Untuk menikmati malam di Iboih, Anda bisa menyewa cottage.


Tidak hanya itu, masih banyak objek wisata di Sabang ini, misalnya,  kunjungi Air Terjun Pria Laot untuk merasakan fish spa alami, memberi makan kera di Monkey Road atau nikmati air hangat di pemandian air panas Keuneukai.

Jumat, 16 Oktober 2015

Berselancar di Pantai Sawarna




Pantai Sarwana, terletak di Desa Sarwana, Kabupaten Lebak, Banten. Kawasan ini belum terlalu dikenal, makanya, lingkungannya masih terbilang sepi dan asli. Untuk Anda yang tinggal di daerah Banten, Bandung atau Jakarta, kawasan ini bisa menjadi tujuan liburan Anda berikutnya.

Jika Anda datang dari Kota Jakarta, waktu yang dibutuhkan untuk menuju ke sini, adalah sekitar tujuh jam.

Di desa wisata Sarwana, tersedia beragam objek wisata yang jarak antar objeknya berdekatan, misalnya, sungai, gua, lokasi untuk panjat tebing dan agrowisata. Salah satu objek wisata yang paling indah di sini adalah Pantai Sarwana.

Pantai yang menghadap ke Samudera Hindia ini menawarkan pemandagan yang luar biasa. Tebing batu yang ditumbuhi dengan beragam tanaman hijau, tumpukan karang, berpadu dengan pantai putih bersih dan lautan biru yang membentang. Pastilah, pemandangan yang memukau. Meski cantik, pantai ini memiliki angina yang kencang. Nah, ombaknya pastilah juga besar, kuat dan relatif tinggi, cocok untuk lokasi bermain selancar. Surfer di sini didominasi oleh orang asing. Ya, karena Pantai Sarwana lebih dikenal oleh mereka, ketimbang warga Indonesia sendiri.

Pantai ini kerap dihubungkan dengan kisah penguasa laut selatan, yaitu Nyai Roro Kidul.

Soal fasilitas, kawasan ini masih minim karena masih dalam tahap perkembangan. Jalanan menuju ke sini sudah lumayan baik, walaupun masih sempit. Jadi disarankan, Anda membawa mobil kecil saja, ya. Jika ingin bermalam, ada homestay dengan beberapa fasilitas. Jika ingin menginap di hari libur, pesanlah kamar dari beberapa hari sebelumnya, terutama jika musim libur sekolah dan hari raya.

Sebaiknya, bawalah bekal Anda (dan kebutuhan lainnya), karena rumah makan di kawasan ini masih sangat terbatas dan bawalah uang secukupnya. Isi bensin Anda, kawasan ini juga jauh dari tempat pengisian bahan bakar. Yang paling penting adalah, mengecek kondisi cuaca sebelum berlibur ke sini, cuaca yang tidak bersahabat akan membuat ombak di sini semakin besar sehingga tidak aman untuk Anda dan keluarga.

Ada pun beberapa objek wisata lainnya di sekitar Pantai Sarwana ini, yaitu Pantai Tanjung Layar, Gua Lalay, Pantai Pulo Manuk, Gunung Kembang, dsb. Ingin melihat pantai cantik lainnya? Cobalah datang ke Pantai Ciantir.

Image: sawarnainn


Kamis, 15 Oktober 2015

Spot Diving Indah di Indonesia (Part 2)


Bicara banyaknya pulau di Indonesia, maka tak mengherankan jika negara kita juga memiliki kekayaan kehidupan laut yang berlimpah. Di artikel yang lalu, kita telah membahas beberapa spot diving terbaik di Indonesia, berikut artikel lanjutan untuk menambah informasi seputar diving untuk Anda.

Kepulauan Banda
Merupakan gugusan pulau yang berlokasi di 132 kilometer di bagian tenggara Ambon. Kepulauan ini menyimpan beragam potensi wisata, mulai dari wisata sejarah, budaya dan pemandangan alam. Keindahan dan hasil alam kepulauan Banda, seperti rempah-rempah misalnya, sudah terkenal (kabarnya) hingga ke Eropa, bahkan sejak dahulu kala.

Kepulauan Banda, juga terkenal dengan lokasi divingnya. Beberapa pulau yang menawarkan keindahan bawah laut ini, diantaranya adalah pulau Banda Neira, pulau Ai, pulau Hatta, pulau Sjahrir, dan pulau Karaka. Di antara pulau Banda Neira dan pulau Gunung Api, ada lokasi diving yang bernama Sonegat, spot ini menjadi habitat ikan blue girdled dan emperor angelfish, ditambah dengan terumbu karang beragam warna. Sedangkan di pulau Banda besar, clear visibility-nya hingga di kedalaman 40 meter.
Image: marischkaprudence


Taman Laut Selat Pantar
Kabarnya, keindahan kehidupan bawah laut Selat Pantar lebih baik jika dibandingkan dengan di Taman Nasional Komodo, Bunaken bahkan Raja Ampat. Keindahannya bahkan sudah terkenal di kalangan penyelam kelas dunia, bahkan kawasan ini disebut-sebut adalah yang terindah setelah Kepulauan Karibia.

Berada di Nusa Tenggara Timur, Taman Laut Selat Pantar memiliki 26 spots diving. Pada salah satu lokasi menyelam yang bernama Shark Close, Anda bisa menemukan kawanan ikan hiu yang bisa didekati. Tidak cuma itu, di titik-titik menyelam ini, bertebaran beragam ikan dan biota laut dengan bentuk yang unik dan warna yang cantik.
Image: fotowisata


Masih ada banyak lagi lokasi diving yang menawan di Indonesia, misalnya Taman Nasional Bunaken, Sabang, Kepulauan Seribu, Bali dan Pulau Komodo, dsb. Hampir seluruhnya bahkan terkenal keindahannya di antara penyelam dunia. Jika mereka yang berasal dari luar negeri saja, rela jauh-jauh datang ke Indonesia, Anda, para divers asli Indonesia, sudah pernah belum datang ke sana?

Rabu, 14 Oktober 2015

Objek Wisata Menarik di Ujung Kulon (Part 2)




Anda sudah tak sabar ingin membaca ulasan lanjutan tentang objek-objek wisata menarik di Ujung Kulon? Berikut beberapa tempat wisata Ujung Kulon lainnya yang bisa Anda telusuri.

Pulau Panaitan
Disebut-sebut sebagai ‘surganya’ Ujung Kulon, pulau ini menjadi lokasi yang ‘laris’ digunakan untuk kegiatan surfing. Pulau ini memilik ombak yang dikenal dengan nama One Palm Point. Ombak di pulau ini termasuk besar, sehingga tidak disarankan untuk pemula. Selain selancar, para penggemar olahraga air juga sering melakukan diving di area ini.

Pulau Panaitan ini dikeliligi dengan perbukitan, yang di dalamnya masih banyak hewan liar, seperti monyet, babi hutan, burung dan ular jenis phyton. Bahkan di sini hidup jenis kadal raksasa hingga buaya air tawar. Nah, dari sisi wisata sejarah, di salah satu bukit di sini, yang disebut dengan Gunung Raksa, terdapat patung-patung Hindu Purba.
Image: thebrowskin

Curug Cikacang
Sayangnya, keindahan air terjun ini belum terlalu dikenal, mungkin dikarenakan lokasinya yang lumayan sulit dijangkau. Curug ini berada di dalam kawasan hutan, memiliki hutan primer, serta sekunder. Hutan inilah yang menjadi habitat bagi beberapa jenis primata, seperti owa Jawa yang sudah langka, juga surili dan lutung, makanya, jika Anda bertualang di daerah ini, Anda akan menemukan banyak pohon kepel yang menjadi makanan owa Jawa. Selain itu, di sini juga banyak tumbuh tanaman obat-obatan.

Kawasan hutan ini juga menjadi lokasi penelitian primata dan tanaman obat, jadi, jangan sembarang memetik pohon di sini, ya.

Mata air Cibiuk
Adalah sumber mata air panas yang diyakini oleh masyarakat setempat, bisa mengobati berbagai penyakit, terutama penyakit kulit karena air di sini mengandung sulfur. Selain itu, pastilah lokasi ini menjadi spot yang pas untuk bersantai setelah lelah bertualang.


Padang rumput Cidaon
Di padang rumput ini, Anda bisa menyaksikan sekumpulan hewan melalui teropong dari atas menara. Memang, wisatawan tidak diperkenankan untuk berada langsung di sekitar hewan-hewan ini, karena dikhawatirkan akan mengganggu. Lagipula, hewan-hewan ini bukanlah hewan jinak. Kegiatan lainnya yang disukai di sini adalah menyaksikan pemandangan matahari terbenam.
Image: revolvere30


Menurut informasi yang saya dapat, untuk mengunjungi taman nasional ini Anda mesti melakukan tindakan pencegahan penyakit malaria sebelum berangkat. Jadi, carilah informasi selengkapnya sebelum berwisata ke sini, ya.

Selasa, 13 Oktober 2015

Menikmati Keindahan Alam Tanjung Bira


Tanjung Bira terletak di Kecamatan Bonto Bahari, Sulawesi Selatan. Jika Anda menginap di pusat kotaMakassar, maka pantai ini berjarak sekitar 200 kilometer dari sini. Dari Makassar menuju Kota Bulukumba, membutuhkan waktu 4 jam dan dari kota ini ke pelabuhan Tanjung Bira sekitar 1 sampai 2 jam. Cukup lama, ya? Tapi perjalanan Anda dijamin tidak akan sia-sia.

Pemandangan Tanjung Bira berupa lautan sepanjang mata memandang. Pantainya begitu indah, dengan pasir putih yang sangat lembut. ‘Bagai berjalan di hamparan tepung’, itulah yang diibaratkan pengunjung Tanjung Bira. Fasilitas wisata di pantai ini sudah lumayan baik dan lingkungannya cukup bersih, makanya, Tanjung Bira tak pernah sepi pengunjung. Wisatawan lokal maupun mancanegara, berkumpul di sini.

Pantai ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu pantai barat dan pantai timur. Pantai barat lebih disukai, makanya lebih ramai. Kegiatan yang bisa Anda lakukan di pantai jernih ini, sudah pasti adalah snorkeling dan diving, dengan salah satu spot terbaiknya, yaitu Pulau Liukang Loe. Untuk menuju pulau kecil ini, Anda bisa menyewa kapal. Selain itu, jika Anda tidak membawa perlengkapan menyelam, Anda tidak perlu khawatir, karena di pulau ini juga tersedia jasa penyewaannya.

Berbagai permainan air lainnya, seperti banana boat, juga bisa Anda lakukan di sini. Warna-warni banana boat ini pun menambah cantiknya pemandangan, loh. Ingin di pantai saja? Anda bisa berjemur, merasakan hangatnya sinar matahari atau berolahraga volley. Menyaksikan sunset atau sunrise juga menjadi kegiatan yang ditunggu-tunggu di sini.

Di kawasan ini sudah tersedia rumah makan dan beberapa penginapan untuk Anda bermalam, harganya bermacam-macam. Setelah perut terisi, nikmati indahnya langit Tanjung Bira yang bertabur bintang. Jangan lupa, membeli buah tangan khas Tanjung Bira, ya.

Image: bugismakassartrip

Menikmati Keindahan Alam Tanjung Bira


Tanjung Bira terletak di Kecamatan Bonto Bahari, Sulawesi Selatan. Jika Anda menginap di pusat kotaMakassar, maka pantai ini berjarak sekitar 200 kilometer dari sini. Dari Makassar menuju Kota Bulukumba, membutuhkan waktu 4 jam dan dari kota ini ke pelabuhan Tanjung Bira sekitar 1 sampai 2 jam. Cukup lama, ya? Tapi perjalanan Anda dijamin tidak akan sia-sia.

Pemandangan Tanjung Bira berupa lautan sepanjang mata memandang. Pantainya begitu indah, dengan pasir putih yang sangat lembut. ‘Bagai berjalan di hamparan tepung’, itulah yang diibaratkan pengunjung Tanjung Bira. Fasilitas wisata di pantai ini sudah lumayan baik dan lingkungannya cukup bersih, makanya, Tanjung Bira tak pernah sepi pengunjung. Wisatawan lokal maupun mancanegara, berkumpul di sini.

Pantai ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu pantai barat dan pantai timur. Pantai barat lebih disukai, makanya lebih ramai. Kegiatan yang bisa Anda lakukan di pantai jernih ini, sudah pasti adalah snorkeling dan diving, dengan salah satu spot terbaiknya, yaitu Pulau Liukang Loe. Untuk menuju pulau kecil ini, Anda bisa menyewa kapal. Selain itu, jika Anda tidak membawa perlengkapan menyelam, Anda tidak perlu khawatir, karena di pulau ini juga tersedia jasa penyewaannya.

Berbagai permainan air lainnya, seperti banana boat, juga bisa Anda lakukan di sini. Warna-warni banana boat  ini pun menambah cantiknya pemandangan, loh. Ingin di pantai saja? Anda bisa berjemur, merasakan hangatnya sinar matahari atau berolahraga volley. Menyaksikan sunset atau sunrise juga menjadi kegiatan yang ditunggu-tunggu di sini.


Di kawasan ini sudah tersedia rumah makan dan beberapa penginapan untuk Anda bermalam, harganya bermacam-macam. Setelah perut terisi, nikmati indahnya langit Tanjung Bira yang bertabur bintang. Jangan lupa, membeli buah tangan khas Tanjung Bira, ya.

Image: bugismakassartrip

Senin, 12 Oktober 2015

Snorkeling dan Diving di Karimun Jawa


Karimun Jawa adalah salah satu lokasi tujuan untuk melakukan diving dan snorkeling bagi mereka yang tinggal di Pulau Jawa. Tak cuma Indonesia bagian timur yang kaya akan pemandangan bawah lautnya, tapi Pulau Jawa juga. Hal ini membuat kita warga Indonesia sudah sepatutnya bersyukur, ya.

Keindahan Karimun Jawa sudah terkanal di kalangan para diver. Terletak di Jepara, Jawa Tengah, ada 27 pulau yang tersebar di kawasan ini. 5 pulau di antaranya adalah pulau berpenghuni, sedangkan sisanya, masih ‘asli’. Ada 30 spots diving indah yang menanti kedatangan Anda di sini. Beragam biota laut hidup di sini, termasuk 90 jenis karang keras dan 242 jenis ikan hias.

Ada pun beberapa lokasi wisata yang terkenal di Karimun Jawa, yaitu:

Gosong Cemara
Pulau ini adalah gugusan terumbu karang melingkar. Uniknya, di bagian tengahnya terdapat pasir putih yang dangkal. Di sinilah Anda bisa menikmati cantiknya beragam terumbu karang dan ikan hias. Sesekali, lokasi ini menjadi pelaluan penyu. Ketika air sedang surut, bagaikan ada pulau kecil menyembul di tengahnya. Nah, gundukan pasir ini adalah tempat favorit pengunjung untuk berfoto.
Image: yarnivoyage

Spot Maer 
Terdapat di sebelah barat Pulau Menjangan Kecil, area ini terkenal untuk melakukan snorkeling. Untuk yang belum terlalu lihai menyelam, mungkin ini adalah tempat yang cocok untuk Anda, karena tidak terlalu dalam. Tapi, karena lautnya yang cukup dangkal inilah, jadi banyak terumbu karang yang rusak. Sebagian besar karena terinjak-injak.

Pulau Geleang
Pulau ini juga menjadi lokasi untuk beragam kegiatan air, seperti snorkeling, diving, berenang, berjemur atau sekadar berfoto. Airnya yang biru kehijauan, begitu jernih, sampai dasarnya bisa dilihat dengan jelas. Pepohonan yang rimbun di pulau ini, seakan menambah kecantikannya.
Image: blibli

Pulau Cilik
Sesuai dengan namanya, pulau yang satu ini memang kecil, hanya seluas 2 hektar saja. ‘Kecil-kecil cabe rawit’, mungkin istilah ini pas untuk Pulau Cilik. Karena meskipun kecil, Pulau Cilik menjadi bagian dari zona penyangga kawasan Karimun Jawa ini. Dari awal mulai merapat di dermaga pun, Anda sudah bisa melihat dengan jelas ikan-ikan yang berada di sekitar pantai.

Seiring namanya yang kian terkenal, beragam fasilitas di kawasan wisata ini kian memadai. Jika Anda menyukai lautan, mungkin Karimun Jawa bisa menjadi tujuan berlibur Anda berikutnya.


Mungkin Anda mencari penginapan di Jawa Tengah? Anda bisa lihat infonya di sini.

Sabtu, 10 Oktober 2015

Menengok Kekayaan Alam di Taman Nasional Wakatobi


Taman Nasional Wakatobi adalah salah satu taman nasional terluas di Indonesia. Terumbu karang dan ikan, menjadi fokus pengelolaan taman nasional ini. Tentu saja karena fungsinya yang terkait satu sama lain. Terumbu karang menjadi tempat tinggal bagi ikan-ikan, dan ikan-ikan ini nantinya akan menjadi hasil laut untuk masyarakat sekitar. Adanya pengelolaan taman nasional ini juga diperuntukkan untuk menjaga biota laut di sini, agar tidak ‘dihabiskan’ dan dirusak oleh para penikmatnya.

Perairan Wakatobi berada pada wilayah segitiga karang atau Coral Triangle, yang wilayahnya meliputi Indonesia, Filipina hingga ke Kepulauan Solomon.

Jika berkunjung ke sini, Anda bisa melihat beberapa sumber daya terpenting bagi taman nasional ini, di antaranya adalah berbagai jenis terumbu karang, padang lamun (hamparan rumput laut) dan mangrove. Beberapa bagian pulau di daerah ini menjadi habitat bagi burung pantai, lokasi bertelur penyu dan lokasi pemijahan ikan-ikan.

Snorkeling dan diving adalah kegiatan wisata terbesar di kawasan ini. Keindahan pemandangan bawah laut Wakatobi bahkan sudah mendunia. Beberapa objek wisata di sini adalah Pantai Molii Sahatu, Pantai Sousu, Pantai Waha, Pantai Hoga, Pantai Sombano, Pantai Peropa, Pantai Huntete, Pantai Soha, Pantai Onemobaa, Pantai Palahidu, dan masih banyak lagi.

Untuk menuju ke sini, ada beberapa cara. Jika Anda dari Kendari, ada penerbangan ke Wakatobi ini. Selebihnya, adalah jalur laut. Soal menginap, sudah banyak penginapan di daerah ini, mulai dari rumah penduduk, hotel hingga resort. Tarifnya beragam, ada yang murah, hingga jutaan per malamnya. Umumnya, para wisatawan menginap di Pulau Wangi-wangi, atau yang dikenal dengan nama Wanci, yang menjadi ‘gapura’ untuk memasuki taman nasional ini.


Patutlah kita berbangga hati karena memiliki kekayaan alam yang berlimpah seperti ini.

Image: liburanwkatobi

Jumat, 09 Oktober 2015

Berlibur ke Pulau Sentosa Singapura


Singapura adalah salah satu negara yang seringkali dipilih oleh masyarakat Indonesia ketika ingin merasakan sensasi liburan ke luar negeri. Mungkin, salah satunya karena biaya penerbangan ke sana yang cukup terjangkau, bahkan tak jarang, dengan maskapai tertentu, penerbangan ke Singapura lebih murah dibandingkan biaya ke Bali.

Nah, jika Anda sedang merencanakan liburan ke luar negeri dan bingung ingin ke mana, kenapa tidak ke Singapura saja? Ada pun salah satu lokasi wisata yang tepat untuk  keluarga ialah ke Pulau Sentosa. Awalnya, Sentosa Island ini hanyalah sebuah desa nelayan biasa dengan nama Pulau Belakang Mati. Barulah di sekitar tahun 70-an, daerah ini dibangun secara besar-besaran dan namanya pun diganti dengan Sentosa, yang dalam bahasa Melayu, berarti ‘tenang’ atau ‘damai’.

Apa saja yang menarik di Sentosa Island?

Universal Studio
Ini, nih, lokasi berfoto favorit jika seseorang datang ke Singapura. Coba Anda perhatikan foto yang di upload teman-teman atau kerabat Anda yang sedang berlibur ke Singapura, pastilah mereka menyempatkan diri berfoto di lambang dari Universal Studio ini. Dibuka pada tahun 2010, USS adalah yang pertama di wilayah Asia Tenggara. Taman bermain ini dilengkapi dengan puluhan restoran, toko cendera mata, dsb.

SEA Aquarium
Atau South East Asia Aquarium, katanya adalah aquarium bawah laut terbesar di dunia. Di dalam sini, Anda bisa mengajak anak-anak Anda untuk mengenal jenis-jenis hewan air. Masing-masing sektor, memamerkan hewan laut dari perairan tertentu. Tempat ini sangat luas, jadi dibutuhkan waktu untuk bisa mengelilinginya secara keseluruhan. Sebagai tempat beristirahat, Anda bisa sejenak mencicipi makanan di restoran yang tersedia di lokasi wisata ini.

Cable Car
Sayang rasanya jika ke Singapura tak menjajal Cable Car ini. Nikmati pemandangan bagian selatan Singapura dari atas. Selama 25 menit ‘mengudara’, nikmati pemandangan Mount Faber hingga Sentosa Island.

Adventure Cove Waterpark
Adalah wahana permainan air. Seperti yang lainnya, di sini Anda dijamin puas bermain air. Tersedia beragam kolam dan seluncuran. Ada pula kolam di mana Anda bisa bermain dengan ikan pari. Ada pula lokasi untuk snorkeling, hingga kolam renang dengan aquarium di sisinya. Perlu Anda ingat, untuk mencoba wahana-wahana ini, terdapat persyaratan minimal tinggi badan, ya, demi alasan keamanan.


Masih banyak lagi objek wisata menarik di Pulau Sentosa ini. Siapkan beberapa hari untuk mengajak keluarga Anda bersenang-senang di Singapura.

Image: liputan6