Sabtu, 05 Desember 2015

Mendaki Gunung Purba Gunung Nglanggeran


Bagi Anda para pencinta pegunugan, sudah pernah wisata ke gunung Nglanggeran, belum? Gunung ini adalah gunung api purba, yang pernah aktif, puluhan juta tahun yang lalu. Menjadi satu-satunya gunung purba di Jogjakarta yang terbentuk dari pembekuan magma. Gunung ini terdiri dari batuan andesit, lava dan breksi andesit.

Ada sebuah cerita mengenai gunung ini. Kabarnya, nama gunung ini berasal dari kata nglanggar atau melanggar. Konon, dulu ada seorang warga yang ceroboh merusak wayang milik seorang dalang yang diundang untuk merayakan musim panen. Dalang yang murka tersebut kemudian mengutuk warga itu menjadi wayang dan dibuang ke gunung ini.

Mari beralih ke soal wisata di gunung ini. Membutuhkan waktu 1,5 jam pendakian untuk tiba di puncak gunung Nglanggeran, sekitar 300 meter tingginya. Selama pendakian, Anda akan melewati jalanan tanah dan lorong-lorong sempit dari batu. Pendakian tak terlalu sulit karena telah disediakan pegangan untuk kenyamanan pengunjung.

Nikmati cantiknya awan dari ketinggian. Bebatuan unik yang berserakan. Sawah yang menghijau milik warga menambah indahnya suasana. Menjelang hari gelap, nikmati pesona matahari terbenam di bukit ini dan saksikan gemerlap lampu kota di kejauhan, menjadi pemandangan bagi mereka yang berkemah di sini.

Ada beberapa gunung lainnya di kawasan ini, di antaranya adalah gunung air comberan yang memiliki mata air yang tak pernah kering, gunung gedhe yang biasa dijadikan lokasi berkemah, gunung buchu yang sering dijadikan lokasi panjat tebing, dsb. Gunung-gunung ini memiliki kisahnya masing-masing.

Selain itu, di kawasan ini juga ada embung. Seperti sebuah telaga, yang berfungsi untuk menampung air untuk kebutuhan mengairi kebun dan sawah di sekitarnya. Dari atas bukit, warna air ini terlihat cantik sekali.


Ada beberapa fasilitas di sekitar kawasan wisata ini, misalnya pusat informasi, fasilitas kesehatan, camping ground, toilet dan homestay.

Image: penjelajahalam88

Tidak ada komentar:

Posting Komentar