Kalau
Anda berencana berlibur ke Pantai Kuta Lombok, jangan lupa, nih, untuk datang
juga ke Pantai Seger yang ada di sebelah timurnya, ya. Karena dua pantai ini
‘bertetangga’, sejajar dan cuma berjarak 2 km saja. Dari Pantai Kuta, untuk
mencapai Pantai Seger, Anda tinggal menyewa ojek.
Bisa
apa saja di sini? Banyak. Dimulai dari duduk-duduk bersantai di bawah sinar
matahari hingga datang waktunya matahari terbenam. Lalu, tentu saja menikmati
pemandangan Pantai Seger. Pemandangan di sini akan berbeda di antara musim
hujan dan kemarau, ya. Di musim kemarau, rerumputan di bukit akan tumbuh subur
dan menghijau. Saat kering, bukit ini akan tetap indah, kok, dan pastinya, alam
di sini masih asri dan alami.
Di
pantai ini ada batu karang, batu ini disebut dengan batu tengkong atau batu
jamur. Jika air sedang surut, Anda bisa datang dan naik ke karang ini.
Anda
juga bisa berenang, snorkeling melihat terumbu karang yang masih terjaga,
walaupun spot snorkeling di sini hanya ada satu, tapi dijamin puas, deh. Nah,
di spot lainnya, Anda bisa menyalurkan hobi Anda bermain selancar. Kegiatan
snorkeling dan surfing memang lebih banyak dilakukan di Pantai Seger ini jika
dibandingka dengan pantai tetangganya, karena pemandangan di sini lebih
memukau.
Ada
hal lain yang juga begitu ditunggu-tunggu oleh warga sekitar maupun wisatawan
yang datang, yaitu ritual bau nyale. Ritual bau nyale ini adalah ritual berburu
nyale atau sejenis cacing laut. Tak cuma ikut menonton, wisatawan pun bisa ikut
mencari nyale. Menurut cerita dari masyarakat setempat, cacing laut yang
ukurannya cukup panjang ini, adalah reinkarnasi dari seorang putri, yaitu Putri
Mandalika.
Belum
cukup basah-basahan menangkap nyale? Jikalau tidak merasa geli, Anda bisa ikut
mencicipi tangkapan nyale yang sudah diolah. Warga di sini punya beberapa resep
untuk mengolah nyale menjadi hidangan yang lezat. Ritual bau nyale, bisa Anda
saksikan di kedua pantai ini, ya.
Image: lombok.panduanwisata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar