Setelah
ulasan mengenai Kepulauan Anambas yang lalu, 'Anambas yang Bertabur Keindahan Alam (Part 1)', berikut ulasan selanjutnya. Tidak
habis-habisnya waktu untuk membahasa kepulauan yang begitu kaya ini.
Pulau Penjalin
Pulau ini dapat dicapai dengan waktu 90 menit dari Kota Tarempa, berada di kecamatan Palmatak, Anambas, Kepulauan Riau. Pulau ini memiliki pasir putih dan air laut yang sangat jernih, sekelilingnya berhias batuan yang terbentuk secara alami. Disini Anda bisa berenang, snorkeling melihat ikan-ikan dan bintang laut yang berwarna-warni serta mengitari bukit kecil dengan jalur yang cukup menantang. Cukup unik, disekitarnya ada pohon mangga dan jeruk.
Pulau ini dapat dicapai dengan waktu 90 menit dari Kota Tarempa, berada di kecamatan Palmatak, Anambas, Kepulauan Riau. Pulau ini memiliki pasir putih dan air laut yang sangat jernih, sekelilingnya berhias batuan yang terbentuk secara alami. Disini Anda bisa berenang, snorkeling melihat ikan-ikan dan bintang laut yang berwarna-warni serta mengitari bukit kecil dengan jalur yang cukup menantang. Cukup unik, disekitarnya ada pohon mangga dan jeruk.
Pulau
ini terbilang sepi, karena memang tidak berpenduduk. Kecantikan pulau ini
disebut-sebut menandingi Raja Ampat di Papua.
Image: barry kusuma
Image: barry kusuma
Pantai Padang Melang
Jauh dari peradaban, pantai ini begitu terpencil. Cukup mengerikan perjalanan mencapai pulau ini, Anda mesti sanggup melewati ombak yang bisa menghantam. Tapi setibanya di pulau ini, nikmati keindahan alam yang masih begitu asli. Pasir bersih, putih, air laut yang biru, dengan tumbuhan yang hidup alami. Matahari begitu menyengat di sini, membuat Anda cukup menyaksikannya di bawah pondok yang telah disediakan. Jika sempat, ikutlah pergi memancing dengan nelayan setempat, sekaligus menikmati suasana pantai.
Jauh dari peradaban, pantai ini begitu terpencil. Cukup mengerikan perjalanan mencapai pulau ini, Anda mesti sanggup melewati ombak yang bisa menghantam. Tapi setibanya di pulau ini, nikmati keindahan alam yang masih begitu asli. Pasir bersih, putih, air laut yang biru, dengan tumbuhan yang hidup alami. Matahari begitu menyengat di sini, membuat Anda cukup menyaksikannya di bawah pondok yang telah disediakan. Jika sempat, ikutlah pergi memancing dengan nelayan setempat, sekaligus menikmati suasana pantai.
Image:
mungkinblog
Air terjun Temburun
Berada di Desa Temburun, Siantan Timur. Untuk mencapai air terjun ini Anda membutuhkan ‘perjuangan’, melewati beberapa kampung dulu, jalanan licin berlubang, barulah Anda tiba di air terjun ini. Tentu pemandangannya tak kalah memesona, dengan bebatuan bertingkat, air yang tak pernah kering dan posisi jatuh yang langsung menghadap ke pantai. Wah, sungguh memanjakan mata.
Image: melda-susanti
Berada di Desa Temburun, Siantan Timur. Untuk mencapai air terjun ini Anda membutuhkan ‘perjuangan’, melewati beberapa kampung dulu, jalanan licin berlubang, barulah Anda tiba di air terjun ini. Tentu pemandangannya tak kalah memesona, dengan bebatuan bertingkat, air yang tak pernah kering dan posisi jatuh yang langsung menghadap ke pantai. Wah, sungguh memanjakan mata.
Image: melda-susanti
Saking luasnya, disarankan Anda
disarankan menyediakan waktu selama seminggu untuk puas menjelajahi kepualauan
ini. Selamat berlibur di Pekanbaru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar